BeritaPalangka RayaUtama

Makam Jenazah Covid-19 Dibongkar

“Setahu saya ada dua (kasus pembongkaran makan, red), bukan lima,” ucapnya mengawali cerita kronologi yang ia ketahui.

Pembongkaran jenazah pria dilakukan pagi buta. 14 Februari lalu. Sedangkan pemakaman jenazah dilakukan 28 Desember 2020. Jika dihitung hanya berusia 49 hari masa penguburan. Saat itu pihaknya mendapat laporan dan mengecek makam pada Senin, 15 Februari. Kondisi saat itu sudah terbongkar. Lubang tampak menganga. Peti jenazah tak terlihat lagi. Simbol salib pun sama. Hanya meninggalkan aroma yang menyengat di hidung. “Pas ke sana, lubang (makam, red) memang kosong, lalu saya suruh penggali menutup,” katanya.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Pembongkaran melibatkan penggali? Ida pun membenarkan. Penggali diminta oleh orang yang diduga ahli waris untuk membongkar makam. Ihwal penggali diberi upah atau tidak, Ida tak menanyakan lebih jauh. Begitu pun soal menggunakan ambulans instansi mana, Ida juga tak tahu.

Perempuan berkaca mata itu pun menanyakan alasan dan kenapa tidak memberitahu sebelumnya.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Disuruh menggali, ya saya menggali,” ucap Ida menirukan alasan yang dilontarkan penggali kubur.

Ida menegaskan bahwa pembongkaran makam dan pengambilan jenazah pasien Covid-19 tanpa pemberitahuan terlebih dahulu kepada pihaknya. Tak ada surat permintaan yang masuk di ruang kerjanya.

Laman sebelumnya 1 2 3 4 5 6Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button