BeritaPalangka RayaUtama

Makam Jenazah Covid-19 Dibongkar

Di tengah-tengah obrolan, Ida menyodorkan buku tebal berisikan nama-nama jenazah yang dimakamkan secara protokol Covid-19. Pada sampul muka tertulis tebal PDP (pasien dalam pengawasan) 102 orang. Jumlah itu ada di periode 2020. Dari nama-nama yang terlihat, status hasil swab menunjukkan negatif Covid-19.

Wartawan pun menanyakan, bagaimana jika ahli waris meminta untuk memindahkan makam dari permakaman khusus prosedur Covid-19 ke permakaman umum atau permakaman yang disiapkan ahli waris. Ida menjawab, selama ini, banyak ahli waris yang meminta agar makam dipindahkan. Mulai dari ahli waris dari Kapuas, Sampit, bahkan Banjarmasin. “Saya arahkan mereka untuk mengurus ke satgas Covid-19, saya enggak bisa ambil keputusan, karena kami hanya menjalankan perintah saja,” ucapnya.

Terpisah, Kepala Bidang Penataan Estetika Ruang Terbuka Hijau (PERTH) Disperkimtan Kota Palangka Raya Muhammad Alfath tak menampik jika ada makam jenazah pasien Covid-19 yang dibongkar dan dipindahkan oleh ahli waris. Sejauh yang diketahuinya, ada satu kasus di TPU Tjilik Riwut Km 12.

Mengenai tindak lanjut atas kejadian itu, ia sudah memberi peringatan dan menegur pihak yayasan agar tidak kecolongan lagi dengan aksi pembongkaran makam tanpa sepengetahuan pihaknya.

“Karena sudah dipindahkan, ya mau bagaimana lagi, terlebih dinas ini hanya sebagai pengawas teknis, sementara masalah penataan area dalam makam dilakukan oleh yayasan,” ujarnya.

Laman sebelumnya 1 2 3 4 5 6Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button