BeritaSampitUtama

Curigai Sejumlah Hotel dan Barak di Sampit Jadi Wadah Mesum

PALANGKA RAYA,kalteng.co-Sejumlah hotel dan barak di Kota Sampit kerap menjadi tempat perbuatan mesum. Untuk membuktikan kecurigaan ini, aparat gabungan di Sampit menggelar razia. Alhasil, sebanyak 16 remaja kedapatan tidak memiliki kartu identitas maupun KTP, Minggu (24/4/2021).
Wakapolsek Ketapang AKP Kasihan Budiman, mengatakan bahwa masih banyaknya terdapat pasangan muda mudi yang bukan muhrim berkumpul di penginapan. Sehingga perlunya pembinaan.

Ia menjelaskan, operasi pekat gabungan ini bertujuan menekan terjadinya gangguan Kamtibmas di wilayah Kabupaten Kotim, Provinsi Kalimantan Tengah yang marak terjadi di bulan Ramadhan ini. Sasaran operasi pekat kali ini di beberapa titik tempat yaitu Hotel Ariadi, Hotel Asean, Hotel Merbabu, tempat/kios penjualan Miras dan barak/kontrakan.

Hasilnya diamankan 16 remaja yang tidak memiliki KTP yang langsung dibawa ke Kantor Satpol PP Kabupaten Kotim untuk dimintai keterangan dan dibuatkan surat pernyataan. Operasi Pekat gabungan ini melibatkan personel dari Polsek Ketapang,jajaran Polres Kotim, Polda Kalteng.

Pimpinan dalam operasi ini adalah Wakil Bupati Kotim Irawati, S.Pd.
Turut pula dalam operasi ini Ka Satpol PP, Kapolsek Ketapang yang diwakili oleh AKP Kasihan Budiman selaku Wakapolsek Ketapang, Kapolsek Baamang, Camat Ketapang, Camat Baamang, Danramil Ketapang, Danramil Baamang, Lurah MB Hilir Ketapang, Lurah Baamang dan Personil anggota Satpol PP.

Sementara itu, Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin, S.I.K, M.Si melalui Kapolsek Ketapang AKP Samsul Bahri, S.E, S.I.K mengatakan bahwa kegiatan ini guna menciptakan situasi Kabupaten Kotim menjadi kondusif.
Ia mengajak peranserta masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban di wilayah masing-masing. (tur)

Related Articles

Back to top button