Ekonomi Makro Mengalami Kontraksi Sebesar 2,67 Persen
“Mudah mudahan dengan sinergitas, unsur forkompinda bersama seluruh SKPD yang ada. Di bawah kepemimpinan Bapak Wali Kota Palangka Raya senantiasa bisa menekan penyebaran Covid-19 hingga bisa menjadi zona hijau,”ungkapnya.
Terpisah, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin menyebutkan beberapa capaian yang telah di raih pemerintah Kota Palangka Raya.
Di antaranya seperti meraih 5 Kali berturut turut opini wajar tanpa Pengecualian (WTP). Dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Selain menyebutkan beberapa capaian, orang nomor satu di Kota Cantik Palangka Raya ini juga menyampaikan. Terjadi penurunan di beberapa sektor dengan indikator ekonomi makro pembangunan Kota Palangka Raya.
Yaitu pertumbuhan ekonomi makro di Kota Palangka Raya, di tahun 2020 yang mengalami kontraksi sebesar 2,67 persen.
“Kami akan semaksimal mungkin untuk memperbaiki sektor tersebut. Tentunya dengan adanya dukungan dari seluruh lapisan masyarakat,”ucap Wali Kota Palangka Raya.
Turut hadir dalam acara tersebut. Wakil Wali Kota Palangka Raya, Umi Mastikah, Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya. Plt Sekda Provinsi Kalimantan Tengah, Nuryakin, beserta jajaran pejabat Forkopimda dan Perangkat Daerah di lingkungan Kota Palangka Raya. (pra)
