Hukum Dan Kriminal

Kecelakaan Maut di G Obos, Begini Kesaksian Warga

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kecelakaan maut di G Obos Palangka Raya terbilang tragis. Pasalnya, dalam insiden itu dua pengendara dinyatakan tewas di lokasi kejadian.

Peristiwa ini terjadi di ruas Jalan G Obos XI, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Rabu (30/11/2022) pagi. Kecelakaan diduga akibat minimnya penerangan di lokasi dan disaat bersamaan terjadinya pohon tumbang hingga melintang menutup jalan.

https://kalteng.co

Ketua RT 05 RW 12, Tersiani menyebutkan, pihaknya tidak mengetahui pasti sejak kapan ada pohon tumbang yang melintang di jalan itu. Pasalnya jika malam hari, jalan tersebut memang sepi dilalui oleh para pengendara.

“Kami baru tahu adanya pohon tumbang itu sekitar pukul 04.00 WIB, itupun setelah adanya salah satu pengendara yang menjadi korban karena menabrak pohon tersebut,” katanya ketika dihubungi awak media melalui sambungan telpon.

Menurutnya, berdasarkan keterangan warga setempat yang sedang melintas sekitar pukul 02.00 WIB, tidak ada melihat pohon yang tumbang tersebut. Kemungkinan pohon ini roboh sekitar pukul 03.00 WIB.

Lanjutnya, peristiwa ini juga diketahui saat ada salah satu warganya yang melapor jika melihat satu korban pengendara motor terkapar di jalan karena menabrak pohon yang tumbang tersebut.

“Saya berusaha menghubungi piket, tidak ada yang ngangkat sampai saya telepon personal TSAK Kelurahan Menteng. Baru ada respon, lalu saya ke TKP,” urainya.

Setelah sampai di lokasi, Ia mengaku sangat terkejut karena dari laporan warga saat itu hanya terdapat satu pengendara yang menjadi korban, ketika didatangi ternyata bertambah menjadi dua orang.

“Kami kesitu sudah tergeletak meninggal Dunia. Yang pertama cewek, yang kedua cowok. Kita tidak bisa evakuasi apa-apa karena korban sudah meninggal,” pungkasnya.

Seperti diberitakan Kalteng.co sebelumnya, bahwa dua pengendara yang tewas tersebut, yaitu Raden Dwigar Wahyuhadi (36) warga Jalan G Obos IX pengendara Honda Vario KH 6283 TM Dan Richa Nadyae (20) pengendara Honda Vario KH 6354 YP.

Kepolisian dari Satalntas Polresta Palangka Raya bersama relawan akhirnya segera mengevakuasi jasad ke duanya ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya. Sedangkan untuk pohon tumbang segera dibersihkan oleh warga sekitar. (oiq)

Related Articles

Back to top button