Pengembangan Potensi Desa Wisata Perlu Perhatian Pemerintah
PALANGKA RAYA, Kalteng.co– Mengawali tahun 2023, Kalangan DPRD Kalteng kembali mendorong Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota melalui Dinas Pariwisata, untuk berkolaborasi dengan masyarakat perihal pembangunan dan pengembangan potensi Desa Wisata di Bumi Tambun Bungai.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Siswandi, saat dikonfirmasi Kalteng.co via Whatsapp, Kamis (19/1/2023).
Menurutnya, pengembangan potensi dan pembangunan Desa Wisata akan memberikan manfaat bagi masyarakat terutama dalam peningkatan perekonomian dan keterbukaan lapangan kerja.
“Ada beberapa faktor yang saat ini perlu diperhatikan dalam pengembangan Desa Wisata. Salah satunya adalah penggalian dan pengelolaan potensi wisata secara optimal, dimana pemerintah dan masyarakat harus mampu berkolaborasi dalam aspek pengembangannya,” ucap Siswandi
Wakil rakyat dari Dapil IV meliputi DAS Barito ini juga mengatakan, bahwa pengembangan potensi Desa Wisata secara otomatis akam mendatangkan keuntungan dari segi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pajak pariwisata dan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.
“Seperti yang kita lihat selama ini, masyarakat yang bermukim di pelosok desa tentunya sulit mendapatkan pekerjaan dengan pendapatan ekonomi yang memadai, karena berbagai keterbatasan. Sehingga keberadaan Desa Wisata tentunya akan berdampak positif terhadap peningkatan penghasilan masyarakat dan terbukanya lapangan kerja baru,” ujarnya.
Kendati demikian, politisi dari Fraksi Demokrat ini menilai bahwa banyak potensi wisata di Bumi Tambun Bungai yang bisa digali oleh masyarakat dan pemerintah dalam mendukung pengembangan Desa Wisata. Misalnya dibidang kuliner dengan menonjolkan makanan tradisional, susur sungai menggunakan Sampan (Perahu Kecil,-red), hingga kegiatan-kegiatan yang menunjukan kearifan lokal suku Dayak.
“Apabila semua itu bisa tergali secara optimal, tentunya akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dan progres Desa Wisata dipastikan berjalan sebagaimana mestinya, disamping pemerintah juga memberikan dukungan seperti ketersediaan Sapras dan Fasilitas pendukung seperti MCK dan penginapan, ” tutupnya.(ina)




