Hukum Dan Kriminal

Diduga Mabuk, Pemuda Terkapar Depan Barak

PANGKALAN BUN, Kalteng.co – Diduga mabuk, seorang pemuda ditemukan tidak sadarkan diri. Pria  bercelana pendek ini tergeletak tepat didepan pintu sebuah barak. Peristiwa ini terjadi Jalan Samari, RT. 18, Kelurahan Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Selasa (10/9/2024). Warga yang menemukan langsung melaporkan kejadian ke Kepolisian. 

“Benar kami mendapatkan laporan adanya pemuda yang ditemukan tidak sadarkan diri didepan salah satu barak. Diduga pemuda ini baru saja menenggak minuman keras dan dalam kondisi mabuk,” kata Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K. 

Menurutnya, bahwa sebelumnya warga sekitar merasa resah dengan keberadaan para pemuda yang tinggal disekitar lokasi kejadian. Pasalnya barakan ini sendiri dihuni kelompok remaja yang terdiri dari empat orang. Tiga orang perempuan dan satu laki-laki yang kerap berkumpul disana dan kerap membuat resah. 

Karena itu polisi bersama warga sekitar langsung mendatangi lokasi kejadian dan meminta mereka membuat surat pernyataan. Mereka juga akhirnya dipulangkan ke rumah masing-masing dan diminta agar tidak  mengulangi perbuatannya.

 Namun selang beberapa jam usai melakukan penindakan terhadap keempat remaja ini pihaknya mendapatkan laporan adanya seorang pemuda tisak sadarkan diri di lokasi tersebut. 

“Anggota melakukan pengecekan dan didapati pemuda tersebut kondisi tanpa menggunakan baju dan pingsan. Kondisi juga berlumuran darah,” ujarnya. 

Informasi yang didapat pemuda yang tidak diketahui namanya ini bersama teman-temannya sedang minum-minuman keras di barakan tersebut. Tiba-tiba  datang mantan pacarnya dan langsung marah sebab merasa sakit hati akibat sudah bertunangan. Karena merasa tidak dihiraukan akhirnya meluapkan kekecewaannya dengan menendang pintu yang terbuat dari seng hingga mengalami luka robek di kaki sebelah kanan dan mengeluarkan darah. 

“Sudah ditangani petugas medis dari RSUD Imanuddin selanjutnya dibawa ke RSUD untuk penanganan lebih lanjut,” ujar Kapolres.(son)

Related Articles

Back to top button