PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Dalam upaya membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok, Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Perdagangan Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP), kembali menggelar Operasi Pasar Murah. Kali ini, kegiatan tersebut berlangsung di Kelurahan Panarung, Senin (7/10/2024).
Operasi pasar murah ini merupakan salah satu program yang rutin digelar oleh Pemko Palangka Raya, khususnya DPKUKMP, untuk menstabilkan harga bahan pokok sekaligus memberikan kesempatan kepada masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Dalam operasi pasar ini, masyarakat dapat membeli paket sembako yang terdiri dari beras 5 kg, gula pasir 2 kg, dan minyak goreng 2 liter hanya dengan harga Rp 100 ribu. Paket ini disubsidi oleh pemerintah guna meringankan beban warga di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya Samsul Rizal mengungkapkan, kegiatan ini menjadi salah satu langkah konkret pemerintah dalam memastikan ketersediaan bahan pokok di pasaran serta menjaga stabilitas harga.
“Operasi pasar murah ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah untuk membantu masyarakat, terutama di tengah kenaikan harga bahan pokok yang kerap terjadi. Kami berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat besar bagi warga Kelurahan Panarung dan sekitarnya,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Panarung, Evi Kahayanti, SE., NL.P., menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan operasi pasar murah ini. Menurutnya, program seperti ini sangat dinanti-nantikan oleh warganya, terutama berpenghasilan menengah ke bawah.
“Kami sangat berterima kasih kepada DPKUKMP dan Pemerintah Kota Palangka Raya yang telah memilih Kelurahan Panarung sebagai salah satu lokasi pelaksanaan pasar murah ini. Program ini sangat membantu warga kami yang saat ini memang sedang mengalami kesulitan ekonomi akibat harga kebutuhan pokok yang semakin tinggi,” tutur Evi.
Ia juga menambahkan, bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan secara langsung, tetapi juga membangun rasa solidaritas di antara warga. “Ketika pemerintah hadir dengan solusi seperti ini, masyarakat menjadi lebih tenang dan merasa didukung. Kami berharap operasi pasar murah ini dapat terus berlanjut, karena sangat membantu kami dalam menjaga kestabilan ekonomi rumah tangga,” imbuhnya.
Selama pelaksanaan kegiatan, antusiasme warga begitu terlihat. Ratusan orang mulai mengantri sejak pagi demi mendapatkan paket sembako murah tersebut. Ibu-ibu rumah tangga, para pekerja harian, hingga lansia pun turut serta dalam antrean, menunggu giliran untuk mendapatkan kebutuhan pokok yang memang sangat diperlukan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Salah satu warga Kelurahan Panarung, Ibu Siti, menyampaikan rasa syukur dan kegembiraannya. “Alhamdulillah, dengan adanya operasi pasar murah ini, kami bisa mendapatkan beras, gula, dan minyak dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan di pasaran. Ini sangat membantu kami, apalagi kondisi harga kebutuhan pokok sekarang sedang naik,” ujar Siti.
Tidak hanya sekadar menjual bahan pokok, operasi pasar murah ini juga menjadi ajang bagi pemerintah untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat. Para petugas dari DPKUKMP tidak hanya melayani pembelian, tetapi juga memberikan edukasi mengenai pentingnya manajemen keuangan rumah tangga, terutama dalam menghadapi masa-masa sulit seperti sekarang.
DPKUKMP juga berkomitmen untuk terus melakukan monitoring harga bahan pokok di pasaran dan memastikan bahwa stok kebutuhan pokok tetap tersedia. Dalam beberapa bulan ke depan, rencananya program serupa akan kembali digelar di berbagai kelurahan di Kota Palangka Raya guna menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan.
Melalui operasi pasar murah ini, Pemko Palangka Raya berharap dapat meringankan beban masyarakat, khususnya di Kelurahan Panarung, dan menjaga agar harga bahan pokok tetap terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk terus melakukan upaya-upaya yang dapat membantu masyarakat, terutama dalam menghadapi tekanan ekonomi akibat kenaikan harga bahan pokok. Harapan kami, kegiatan ini bisa memberikan dampak yang nyata dan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya,” tutup Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya Samsul Rizal. (pra)
EDITOR : TOPAN
