Manchester United Dipermalukan Bournemouth 0-3: Krisis Mendalam di Old Trafford
KALTENG.CO-Setan Merah kembali menelan pil pahit. Manchester United secara mengejutkan kalah telak 0-3 dari Bournemouth dalam pertandingan pekan ke-17 Liga Premier Inggris di Old Trafford, Minggu (22/12/2024) malam.
Kekalahan ini semakin memperburuk performa buruk MU musim 2024/25 ini.
Gol-gol dari Dean Huijsen, Justin Kluivert, dan Antoine Semenyo memastikan kemenangan besar untuk The Cherries. Kemenangan ini membawa Bournemouth naik ke peringkat 5 klasemen, sementara MU tertahan di peringkat 13.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan berjalan cukup ketat di awal babak pertama. Namun, Bournemouth berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-29 melalui sundulan Dean Huijsen. MU berusaha bangkit dan menciptakan beberapa peluang emas, namun upaya Bruno Fernandes dan kawan-kawan selalu gagal menemui sasaran.
Di babak kedua, MU tampil lebih menekan. Namun, justru Bournemouth yang berhasil menambah keunggulan melalui penalti yang sukses dieksekusi oleh Justin Kluivert. Antoine Semenyo kemudian menutup pesta gol Bournemouth dengan mencetak gol ketiga pada menit ke-63.
Analisis
Kekalahan telak ini menjadi pukulan telak bagi MU. Beberapa faktor yang menjadi penyebab kekalahan ini antara lain:
- Pertahanan yang rapuh: Pertahanan MU terlihat sangat mudah ditembus oleh serangan-serangan Bournemouth.
- Inefisiensi di lini depan: MU menciptakan banyak peluang, namun gagal memaksimalkannya menjadi gol.
- Tekanan mental: Tekanan untuk meraih hasil positif di setiap pertandingan membuat para pemain MU bermain terlalu terburu-buru.
Dampak Kekalahan
Kekalahan ini tentu saja akan semakin memperburuk suasana di dalam tim MU. Pelatih Ruben Amorim berada di bawah tekanan yang sangat besar. Manajemen MU juga dihadapkan pada tantangan untuk memperbaiki performa tim secepat mungkin.
MU harus segera bangkit dari keterpurukan ini. Mereka masih memiliki banyak pertandingan tersisa untuk memperbaiki posisi di klasemen. Namun, jika tidak segera melakukan perubahan, MU bisa terancam gagal lolos ke kompetisi Eropa musim depan. (*/tur)