BeritaPalangka RayaPANDEMIUtama

Antrean Vaksinasi Mengular, Ini Penjelasan Kapolresta

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Antrean masyarakat yang ingin mendaftar proses vaksinasi Covid-19 di Pos Polisi Bundaran Besar di Jalan Yos Sudarso Palangka Raya mengular, Rabu (4/8/2021) malam.

Informasi yang di himpun Kalteng.co di lapangan, animo warga yang tinggi ingin di vaksin membuat ratusan orang mengantre dengan membawa selembar fotokopi KTP.

Mengenai antrean yang mengular tersebut, begini penjelasan dari Kapolresta Palangka Kombes Pol Sandi Alfadin Mustofa. Menurutnya, kegiatan vaksinasi memang merupakan suatu proses. Tentu ada kelebihan dan kekurangannya.

Dalam hal ini, kekurangannya mungkin terjadi adanya ketidaknyamanan di masyarakat di Kota Palangka Raya saat melakukan pendaftaran nomor antre vaksin yang mana sempat terjadi penumpukan.

“Antrean panjang itu di karenakan tingginya daya minta masyarakat yang ingin di vaksin. Meski sudah di antisipasi, namun karena animo tinggi, sehingga terjadi pembludakan,” katanya saat di konfirmasi, Kamis (5/8/2021).

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Lanjutnya, saat mendapati antrean yang menimbulkan penumpukan masyarakat itu, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan unsur TNI dan Pemerintah setempat guna mengantisipasi hal itu tidak terjadi lagi.

“Ke depan kami akan mengevaluasi lagi hal tersebut. Hal ini memang karena minat masyarakat di kota ini cukup tinggi dalam hal vaksinasi,” ucapnya.

“Malam tadi itu sangat tidak baik situasinya, kami langsung berkoordinasi dengan Polda Kalteng, TNI dan Pemerintahan untuk membatasi dulu antrean,” tambahnya.

Di jelaskannya, kedepan pihaknya akan melibatkan unsur pemerintahan sampai tingkat terkecil, seperti kecamatan, kelurahan, RW dan RT untuk mendata masyarakatnya masing-masing yang ingin di vaksin.

“Sistemnya nanti mungkin akan di lakukan zonanisasi, lalu pengaturan waktu jadwal proses vaksinasi tersebut per kloter dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” paparnya.

Di sebutkannya, jangan sampai yang awalnya niat baik untuk kesehatan masyarakat ini justru malah tidak baik hasil yang di dapatkannya. Ke depannya, dalam masalah pendaftaran nomor antrean vaksinisasi pihaknya akan memperbaikinya lagi sehingga tidak menimbulkan kerumunan.

Pihaknya berusaha masyarakat tidak mendapatkan informasi yang simpang siur mengenai vaksinasi ini. Untuk jadwal, masyarakat dalam memantau rilis yang di sampaikan oleh forum yang resmi.

“Total hari ini ada 4.500 dosis vaksin yang di berikan kepada masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung di Stadion Sanaman Mantikai dan Aula UPR,” pungkasnya. (oiq)

Related Articles

Back to top button