METROPOLISPENDIDIKAN

CPP Berikan Solusi Kemudahan Belajar Secara Daring dan Luring

PALANGKA RAYA, kalteng.co – Pandemi Covid 19 masih melanda Indonesia, hal ini membuat proses belajar mengajar di sebagian wilayah Indonesia selain dilaksanakan secara luring juga dilakukan secara daring.

Agar pembelajaran secara daring dan luring terlaksana dengan baik, maka memerlukan media ajar guru berupa aplikasi yang memudahkan guru berinteraksi dengan peserta didik. Terobosan ini lah yang dilakukan CV Cipta Pratama Palangka Raya (CPP).

Di Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah, Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) SD se-kota Palangka Raya bekerja sama dengan CV CPP juga telah melaksanakan sosialiasasi penggunaan aplikasi media ajar guru daring dan luring. Penggunaan aplikasi ini merupakan solusi Belajar Dari Rumah (BDR) dan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“CPP hadir memberikan solusi dengan sebuah aplikasi pembelajaran jarak jauh agar peserta didik dapat mengakses materi pembelajaran hanya dari rumah atau di mana saja dan kapan saja,” kata Direktur CV CPP, Bram Sarwuna kepada kalteng.co, Selasa (14/09/2021).

Menurut Bram Sarwuna, ada beberapa aplikasi yang ditawarkan diantaranya, SCI media online untuk SD dan PJJ SMP untuk SMP.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Bram Sarwuna menjelaskan, kedua aplikasi ini memiliki fungsi untuk mempermudah guru dalam mengirimkan video bernarasi dan soal-soal latihan harian bagi siswa untuk dikerjakan dari rumah maupun di manapun siswa tersebut berada.

“Kami berkeinginan menyosialisasikan media ajar guru ini kepada kabupaten kota di Kalteng, hal ini dilakukan agar bisa membantu sekolah dalam mengajar dari rumah secara daring dan juga luring,” katanya.

Bram Sarwuna mengaku, CPP adalah satu satu perusahaan pencetus aplikasi media ajar guru berbasis internet, yang manfaatnya, tegas dia, bisa sangat membantu guru dalam proses belajar mengajar secara daring dan luring.

“Kehadiran CPP di Palangka Raya semata-mata untuk membantu pendidikan di Kalteng, baik dalam pendampingan baik sekolah maupun guru agar lebih mandiri,” tuturnya.

Bram Sarwuna juga berharap, media ajar guru tersebut bisa menjadi solusi dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah masing-masing. (aza)

https://kalteng.cohttps://kalteng.co

Related Articles

Back to top button