Hipotensi: Jangan Anggap Remeh, Kenali Gejala dan Penyebabnya
KALTENG.CO-Hipotensi, atau tekanan darah rendah, adalah kondisi medis di mana tekanan darah dalam tubuh berada di bawah nilai normal. Tekanan darah yang sehat berperan penting dalam mengantarkan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh. Ketika tekanan darah terlalu rendah, maka fungsi-fungsi tubuh bisa terganggu.
Gejala Hipotensi yang Perlu Diwaspadai
Tidak semua orang dengan hipotensi akan mengalami gejala. Namun, beberapa gejala umum yang sering muncul antara lain:
- Pusing atau sakit kepala
- Lemas
- Pingsan atau hampir pingsan
- Penglihatan kabur
- Mual
- Keringat dingin
- Kelelahan
- Detak jantung cepat
Penyebab Hipotensi
Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan tekanan darah seseorang menjadi rendah. Beberapa penyebab umum hipotensi antara lain:
- Dehidrasi: Kehilangan cairan tubuh dalam jumlah banyak dapat menyebabkan tekanan darah menurun.
- Anemia: Kurangnya sel darah merah dapat mengurangi kemampuan darah membawa oksigen, sehingga jantung harus bekerja lebih keras dan tekanan darah bisa menurun.
- Obat-obatan: Beberapa jenis obat, seperti obat tekanan darah tinggi, obat jantung, dan obat penurun demam, dapat menyebabkan hipotensi sebagai efek samping.
- Kondisi medis: Penyakit tertentu seperti diabetes, penyakit jantung, gangguan hormon, dan masalah saraf juga dapat menyebabkan hipotensi.
- Perubahan posisi: Berdiri terlalu cepat setelah duduk atau berbaring juga bisa menyebabkan tekanan darah turun secara tiba-tiba.
Kapan Harus ke Dokter?
Jika Anda mengalami gejala hipotensi secara berulang atau gejala tersebut semakin memburuk, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab hipotensi dan memberikan penanganan yang tepat.