Kisah Nuray Istiqbal: Perjalanan Mantan Bintang Film Dewasa Rae Lil Black Menemukan Islam
KALTENG.CO-Sebuah keputusan besar dan penuh makna telah diambil oleh Rae Lil Black, mantan bintang film dewasa yang kini dikenal dengan nama Nuray Istiqbal.
Setelah melalui proses perenungan dan pencarian spiritual selama beberapa tahun, perempuan berusia 28 tahun ini resmi menjadi mualaf atau memeluk agama Islam.
Kisah perjalanannya yang inspiratif ini menarik perhatian banyak pihak, menunjukkan bagaimana sebuah pencarian kebenaran bisa mengubah arah hidup seseorang secara drastis.
Proses Pencarian dan Keyakinan Nuray Istiqbal
Sebelum secara resmi mengikrarkan syahadat, Nuray Istiqbal tidak serta-merta mengambil keputusan ini. Ia menghabiskan beberapa bulan untuk mencoba berperilaku selayaknya seorang muslimah. Hal ini menjadi semacam “uji coba” baginya untuk merasakan langsung ajaran dan praktik dalam Islam.
Dari pengalaman tersebut, keyakinannya semakin bulat. Ia meyakini bahwa Islam adalah agama terbaik yang menawarkan jalan keselamatan dan kedamaian batin.
Kekhawatiran Awal Setelah Berhijab: Antara Hobi dan Ketaatan
Setelah resmi menjadi mualaf, Nuray Istiqbal sejatinya sempat merasakan beberapa kekhawatiran. Salah satunya adalah terkait dengan kewajiban berhijab secara konsisten, terutama di tengah hobinya yang sangat aktif, seperti olahraga lari maraton dan muay thai.
Dalam sebuah podcast bersama Deddy Corbuzier, Nuray mengungkapkan, “Bukan takut, tapi khawatir. Saya suka olahraga lari maraton, saya juga melakukan muay thai. Pada hari-hari biasa berhijab tidak masalah. Tapi saat olahraga pukul 12.00 di bawah matahari, mampukah saya berhijab sepanjang waktu?”
Deddy Corbuzier sempat bertanya mengapa ia tidak memilih untuk tidak berhijab terlebih dahulu, mengingat ada banyak muslimah yang mengambil keputusan tersebut karena berbagai alasan.
Namun, Nuray Istiqbal dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak ingin memilih opsi itu. Baginya, komitmen dalam menjalankan agama berarti melaksanakan ketaatan sepenuhnya kepada Allah, termasuk dalam berhijab. Ini menunjukkan kesungguhan hatinya untuk mempraktikkan ajaran Islam secara menyeluruh.
Tantangan Menjauhi Makanan Haram: Ujian Mental Nuray Istiqbal
Kekhawatiran lain yang dirasakan Nuray Istiqbal setelah menjadi mualaf adalah terkait dengan makanan. Sebagai seseorang yang terbiasa dengan berbagai jenis makanan, termasuk olahan babi, ia sempat meragukan kemampuannya untuk benar-benar meninggalkan kebiasaan tersebut.
“Ibuku membuat masakan babi enak banget, mampukah saya berhenti memikirkannya? Bisakah saya berhenti memakannya? Itu perlu siap mental,” ujar Nuray Istiqbal.
Pengakuan ini menunjukkan bahwa proses menjadi mualaf bukan hanya tentang pengucapan syahadat, tetapi juga tentang perubahan gaya hidup dan adaptasi mental yang signifikan. Komitmen Nuray untuk meninggalkan hal-hal yang dilarang dalam Islam, meskipun itu berarti melepaskan kebiasaan lama yang sangat ia nikmati, merupakan bukti kuat dari tekadnya.
Kisah Inspiratif Perubahan Hidup
Perjalanan Nuray Istiqbal, dari Rae Lil Black hingga menjadi seorang muslimah yang berkomitmen, adalah kisah inspiratif tentang pencarian spiritual, keberanian mengambil keputusan besar, dan kesungguhan dalam menjalankan keyakinan.
Kekhawatiran yang ia rasakan adalah hal wajar dalam setiap proses perubahan besar, namun tekadnya untuk tetap berada di jalan yang ia yakini sebagai kebenaran adalah pelajaran berharga bagi kita semua.
Kisahnya menjadi pengingat bahwa hidayah bisa datang kepada siapa saja, kapan saja, dan dalam kondisi apa pun. (*/tur)




