
KALTENG.CO-Setelah lama dinanti, PSM Makassar akhirnya kembali “pulang kampung” dan akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare.
Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung pada Jumat (7/3/2025) malam nanti (live Indosiar pukul 20.30 WIB) ini diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat kedua tim memiliki ambisi besar untuk meraih kemenangan.







Kembalinya PSM Makassar ke Parepare
Kembalinya PSM Makassar ke Stadion Gelora BJ Habibie tentu menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para pendukung setia Juku Eja. Sejak Desember 2023, tim kebanggaan Sulawesi Selatan ini harus menjalani laga kandang di luar Parepare. Kini, dukungan penuh dari para suporter di stadion diharapkan dapat memberikan semangat tambahan bagi para pemain untuk meraih hasil maksimal.










Persebaya Surabaya Siap Rusak Pesta Kepulangan PSM
Namun, Persebaya Surabaya tidak datang ke Parepare dengan tangan kosong. Tim berjuluk Green Force ini memiliki modal bagus setelah berhasil mengalahkan pemuncak klasemen sementara, Persib Bandung, dengan skor telak 4-1. Kemenangan tersebut tentu meningkatkan kepercayaan diri para pemain Persebaya untuk menghadapi PSM Makassar.
Pelatih Persebaya, Paul Munster, menyatakan bahwa timnya siap meladeni PSM di Parepare. Ia juga yakin bahwa anak asuhnya tidak akan gentar dengan tekanan suporter tuan rumah. “Saya sudah berbicara dengan pemain. Banyak yang bilang soal (tekanan suporter) di stadion tersebut. Tapi yang jelas, kami tidak merasa gugup,” kata Munster.
Kondisi Tim dan Strategi Kedua Tim
Persebaya akan mengandalkan lini depan mereka yang sedang dalam performa terbaik, dengan Flavio Silva, Bruno Moreira, dan Rizky Dwi Pangestu sebagai ujung tombak. Namun, mereka harus kehilangan tiga pemain, yaitu Malik Risaldi, Kadek Raditya, dan Toni Firmansyah.
Sementara itu, PSM Makassar juga sedang dalam kondisi bagus, dengan catatan tak terkalahkan dalam lima laga terakhir. Namun, mereka harus kehilangan kapten tim, Yuran Fernandes, akibat akumulasi kartu. Selain itu, pelatih Bernardo Tavares juga tidak dapat mendampingi tim karena sedang berada di Portugal.