Tuan Rumah Piala Dunia 2030, Amerika Selatan Sodorkan Warisan Pele-Maradona
Laporan mengatakan, Arab Saudi juga berencana meluncurkan tawaran bersama Mesir dan Yunani. Ditanya pada sebuah acara untuk menghormati Pele yang tengah sakit, apakah mantan bintang Brazil atau warisan mendiang legenda Argentina Maradona, mampu membantu mempengaruhi keputusan tersebut, Dominguez mengatakan FIFA harus memilih antara sepak bola dan uang.
”Pertanyaannya adalah untuk FIFA, apa yang mereka rencanakan dengan sejarah yang telah dibuat oleh Pele dan kemudian Maradona?” ujar Alejandro Dominguez, bos Conmebol, konfederasi Amerika Selatan, itu.
”Ini harus benar-benar kembali ke akarnya, karena sepak bola bukan hanya tentang uang. Ini bukan tentang kompetisi siapa yang mengeluarkan uang paling banyak untuk Piala Dunia,” tambah dia.
”Ini juga harus tentang mengenali siapa yang memungkinkan menggelar pesta ini,” lanjut Dominguez, mengacu pada Pele dan Maradona, serta Uruguay sebagai tuan rumah Piala Dunia pertama.
Dominguez mengatakan Conmebol juga mengusulkan agar Brazil mengganti kostum tim nasionalnya, untuk menghormati Pele, 82, yang dirawat di rumah sakit bulan ini, setelah dia berjuang melawan kanker.
Logo di jersey Brazil memiliki lima bintang di bagian atas, sebagai penanda setiap kemenangan negara tersebut, di pentas Piala Dunia dan Pele berada di tim pemenang sebanyak tiga kali.
Dominguez mengatakan, proposal tersebut adalah agar Brazil mengubah tiga bintang mereka menjadi tiga hati, sebagai penghormatan kepada sang legenda. (*/tur)




