NANGA BULIK, Kalteng.co-Bupati Lamamdau H Hendra Lesmana mangaku, angka kemiskinan di Kabupaten Lamandau mengalami sedikit peningkatan di masa pendemi covid-19 pada tahun 2021 lalu. Namun demikian angka kemiskinan di Kabupaten Lamandau merupakan Terendah Se Kalteng.
Hal tersebut disampaikan Bupati dalam dalam Rapat Paripurna 3 Masa Sidang II Tahun Sidang 2021/2022 DPRD Kabupaten Lamandau dengan agenda Rapat Paripurna, penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2021.
“Angka kemiskinan di Kabupaten Lamandau mengalami sedikit kenaikan, yaitu tahun 2021 sebesar 3,56 persen, yang mana jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya sekitar 3, 09 persen,” ujar Bupati Lamandau, H Hendra Lesmana, belum lama ini.
Namun demikian, Bupati menambahkan, jika dibandingkan dengan persentase penduduk miskin kabupaten/kota se Provinsi Kalimantan Tengah, angka tersebut menempatkan Kabupaten Lamandau menduduki posisi pertama, terendah se-Provinsi Kalteng.
“Berbagai langkah juga telah dipersiapkan dan dilakukan Pemda Lamandau dalam menekan tingkat kemiskinan. Di antaranya melalui program unggulan daerah,” jelasnya.
Menurut Bupati, Pemerintah Daerah akan tetap mewaspadai situasi pandemi Covid-19 yang dapat memberikan dampak terjadinya peningkatan angka kemiskinan di Kabupaten yang Berjuluk Bumi Bahaun Bakuba tersebut.
“Kami telah menyiapkan sejumlah strategi. Baik dalam hal anggaran, maupun pembuatan kebijakan yang mengarah kepada program priorotas pengentasan kemiskinan,” pungkasnya. (lan)
