BANK KALTENG CATAT KINERJA CEMERLANG DI PENGHUJUNG 2025, SELURUH INDIKATOR UTAMA TUMBUH POSITIF
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Menjelang penghujung tahun, Bank Kalteng membukukan hasil yang menggembirakan. Semua indikator utama—Aset, Kredit, Dana Pihak Ketiga (DPK), dan Laba Bersih—menunjukkan pertumbuhan year-on-year (yoy), memperkuat posisi bank sebagai salah satu pemain kunci perbankan regional di Indonesia.
Berdasarkan laporan keuangan per November 2025 (unaudited):
- Aset tumbuh 12,43% (yoy) menjadi Rp21,8 triliun
- Kredit naik 9,57% (yoy) menjadi Rp11,8 triliun
- DPK melonjak 22,36% (yoy) menjadi Rp16,3 triliun
- Laba Bersih meningkat 8,58% (yoy) menjadi Rp369 miliar
Pertumbuhan kredit dan DPK Bank Kalteng tersebut berada di atas rata-rata industri nasional, di mana kredit perbankan nasional berada di kisaran 7% yoy, sementara DPK tumbuh sekitar 8% yoy. Dengan demikian, capaian kredit Bank Kalteng sebesar 9,57% serta pertumbuhan DPK 22,36% menunjukkan tingkat kepercayaan deposan dan minat pembiayaan nasabah yang jauh lebih kuat dibandingkan tren nasional.
Di tengah ketidakpastian global dan perlambatan ekonomi makro yang membuat industri cenderung menahan ekspansi kredit, Bank Kalteng mampu menjaga intermediasi tetap tumbuh tanpa mengorbankan kualitas. Hal ini tercermin dari kualitas aset yang semakin baik, di mana NPL Gross berhasil turun menjadi 2,56%, sementara NPL Net membaik dari 1,41% menjadi 1,38%. Penurunan risiko kredit ini menunjukkan efektivitas manajemen risiko, perbaikan kolektibilitas, dan peningkatan kualitas portofolio debitur.
Pertumbuhan laba bersih sebesar 8,58% (yoy) mengindikasikan bahwa ekspansi kredit dan peningkatan penghimpunan dana berhasil dilakukan dengan tetap menjaga efisiensi dan profitabilitas. Kondisi ini sejalan dengan tren industri perbankan nasional yang menekankan kecukupan permodalan, manajemen risiko, serta efisiensi operasional.
Sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang berperan strategis dalam mendorong pembangunan ekonomi Kalimantan Tengah, kinerja positif ini menegaskan posisi Bank Kalteng sebagai engine pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kinerja November 2025 menjadi bukti bahwa strategi pertumbuhan berkelanjutan dan fokus pada likuiditas, kualitas aset, serta kepercayaan nasabah membuahkan hasil nyata,” ujar Maslipansyah, Direktur Utama Bank Kalteng, Rabu (3/12/2025).
“Kami optimis memasuki 2026 dengan komitmen untuk terus mendukung UMKM, memperluas inklusi keuangan, serta menghadirkan layanan perbankan yang semakin modern dan berdaya saing,” tambahnya.
Menutup 2025 dengan fondasi kinerja yang kuat, Bank Kalteng semakin memantapkan diri sebagai bank yang kuat, maju, modern, dan tepercaya, siap melangkah memasuki 2026 dengan optimisme serta strategi pertumbuhan yang lebih agresif namun tetap prudent. (ril/pra)
EDITOR: TOPAN




