PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Bhabinkamtibmas ujung tombak Polri di masyarakat. Karenanya, segala macam problematika dan persoalan yang ada di masyarakat dituntut dapat dipecahkan oleh para bhabinkamtibmas di wilayahnya masing-masing.
Sebagai bentuk menjaga kestabilan dan kondusifitias ditingkat Desa/Kelurahan, Polda Kalimantan Tengah menggelar apel bersama seluruh bhabinkamtibmas yang ada di Bumi Tambun Bungai ini, Rabu (22/11/2023).
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto dengan dihadiri dan didampingi oleh sejumlah pejabat utama (Pju) Mapolda setempat.
Djoko Poerwanto menekankan, pengemban fungsi bhabinkamtibmas harus memiliki kemampuan lebih sehingga mampu memecahkan segala persoalan yang ada di tengah masyarakat dengan baik dan bijaksana.
“Oleh sebab itu, Bhabinkamtibmas dapat mengantisipasi terjadinya hoax dan post truth di masyarakat pada pemilu 2024. Karena melalui dua faktor itu bisa menimbulkan gangguan Kamtibmas di masyarakat, baik dunia Maya dan dunia nyata,” katanya.
Diketahui jika Polda Kalteng dan polres jajaran memiliki 751 personel Bhabinkamtibmas yang tersebar di 1.574 desa/kelurahan. Karena belum semua desa/kelurahan terdapat bhabinkamtibmas, maka Ditbinmas menempatkan tiga kriteria, yaitu wilayah pantauan, sentuhan dan binaan.
“Saya ingatkan para pejuang tangguh bhabinkamtibmas tidak pernah merasa putus asa. Dengan keadaan apa adanya bersama-sama menciptakan aman dan nyaman untuk tingkat desa dan kelurahan,” tukasnya. (oiq)
