Bupati Lamandau Optimis Tarik 1.000 Turis per Tahun: Andalkan Wisata Alam dan Budaya Dayak
NANGA BULIK, Kalteng.co-Kabupaten Lamandau, yang terletak jauh dari hiruk pikuk ibu kota, memiliki potensi wisata alam yang luar biasa. Menyadarinya, Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, menargetkan kunjungan 1.000 turis setiap tahunnya ke kabupaten yang kaya akan keindahan alam dan budaya ini.
Target ambisius ini disampaikan Bupati saat menerima kunjungan wisatawan di Desa Wisata kawasan Sei Sitonga, Kecamatan Delang, Kabupaten Lamandau, belum lama ini.
“Untuk target bidang pariwisata kita, sebanyak 1.000 turis per tahun, hal ini yang terus kita promosikan sampai sekarang,” tegas Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, menunjukkan keseriusannya dalam mengembangkan sektor pariwisata daerah.
Bupati Rizky Aditya Putra menjelaskan bahwa target 1.000 turis per tahun bukanlah tanpa alasan yang kuat. Kabupaten Lamandau menyimpan banyak potensi pariwisata yang masih tersembunyi dan belum sepenuhnya dieksplorasi.
Keindahan wisata alam yang masih asri, tantangan arung jeram yang memacu adrenalin, pesona air terjun yang menyejukkan mata, hingga jalur pendakian bukit yang menawarkan pemandangan spektakuler, semua ada di Lamandau.
“Langkah utama yang kita ambil adalah bekerjasama dengan Kabupaten tetangga untuk bersinergi mempromosikan paket wisata di daerah,” jelas Bupati, menekankan pentingnya kolaborasi dalam memajukan pariwisata regional.
Bupati juga menyoroti keunggulan kompetitif Kabupaten Lamandau di bidang pariwisata. Letaknya yang jauh dari keramaian kota besar menjadikan Lamandau menawarkan suasana alam yang masih sangat alami dan asri.
Lebih dari itu, destinasi wisata di Lamandau dikenal dengan nuansa budaya khas Suku Dayak, yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
“Destinasi wisata di Lamandau dikenal dengan wisata alamnya dengan gaya khas Suku Dayak, tentu ini menjadi nilai lebih bagi kita, karena selain pariwisata, kita juga sekaligus mengenalkan adat budaya yang ada di daerah,” pungkas Bupati Rizky Aditya Putra seraya menegaskan bahwa pariwisata Lamandau tidak hanya tentang keindahan alam, tetapi juga tentang kekayaan budaya yang patut dilestarikan dan diperkenalkan kepada dunia.
Dengan potensi wisata yang beragam dan upaya promosi yang terus digencarkan, target 1.000 kunjungan turis per tahun bukanlah hal yang mustahil bagi Kabupaten Lamandau.
Sinergi dengan kabupaten tetangga dan penonjolan keunikan alam serta budaya Dayak diyakini akan menjadi daya tarik kuat bagi wisatawan domestik maupun mancanegara untuk menjelajahi pesona tersembunyi di jantung Kalimantan Tengah ini. (man)




