BeritaBRSL-2

Capaian Program Pembangunan Tahun 2021 Sesuai Target

Sedangkan untuk belanja daerah pada perubahan APBD mengalami penurunan sejumlah Rp45,41 miliar atau 0,04 persen dari target pada APBD murni sebesar Rp1,01 triliun, sehingga menjadi Rp969,78 miliar.

Penurunan belanja tersebut terdiri dari belanja operasi yang mengalami penurunan sebesar Rp77,50 miliar atau 12,44 persen dari target murni sebesar Rp700,28 miliar.

Kemudian dari belanja modal juga mengalami penurunan sebesar Rp21,19 miliar atau 10,53 persen dari target APBD murni sebesar Rp 201,14 miliar, sehingga menjadi Rp179,95 miliar.

Sementara belanja tak terduga mengalami kenaikan sebesar Rp19,17 miliar atau 639,23 persen dari target APBD murni sebesar Rp3 miliar, sehingga menjadi Rp 22,17 miliar.

Belanja transfer mengalami penurunan sebesar Rp5,17 miliar atau 3,45 persen dari target murni sebesar Rp150,05 miliar, dan akibat penurunan tersebut, belanja transfernya menjadi Rp 144,87 miliar.

Berdasarkan realisasi pendapatan daerah sebesar Rp999,27 miliar dan realisasi belanja Rp969,78 miliar, maka APBD 2021 terjadi surplus anggaran sebesar Ro29,39 miliar.

“Berdasarkan capaian realisasi dari penerimaan pembiayaan sebesar Rp 134,32 miliar dan pengeluaran pembiayaan Rp 91,80 miliar, sehingga pembiayaan netto positif sebesar Rp 42,52 miliar,” jelasnya.

Dengan adanya surplus anggaran sebesar Rp29,39 miliar dan pembiayaan netto sebesar Rp42,52 miliar, maka Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) tahun 2021 sebesar Rp71,91 miliar.

Acara rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Barito Selatan, HM Farid Yusran itu dihadiri sejumlah anggota dewan dan Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) setempat.(ner)

Laman sebelumnya 1 2

Related Articles

Back to top button