Tamiang Layang

Tongkang Muatan Emas Hitam Karam di Pelabuhan BNJM

TAMIANG LAYANG, Kalteng.co – Sebuah tongkang bermuatan emas hitam alias batubara di kawasan Pelabuhan Umum milik Bangun Nusantara Jaya Makmur (BNJM), karam dan separuh terendam Air Sungai Napu di Desa Telang Baru Kecamatan Paju Epat Kabupaten Barito Timur (Bartim). Hal itu membuat heboh lantaran hingga saat ini belum ada tindakan yang dilakukan para pihak terkait.

Informasi yang dihimpun Kalteng Pos, peristiwa itu telah terjadi sekitar dua hari lalu tepatnya Minggu (12/3/2023) sore. Tongkang dengan nomor lambung PST 208 yang ditarik Kapal Tugboat Dillah Samudra rencana berlayar setelah loading atau muat emas hitam.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Entah bagaimana kronologi kejadian yang mengakibatkan tongkang sarat barubara itu kandas dengan posisi nampak patah pada bagian tengah dan separo tenggelam.

Kuasa Direktur PT BNJM, Harry Susanto berkilah dan belum mengetahui jelas peristiwa itu. Namun ia mengarahkan, jika masalah pelabuhan langsung dikelola Pelindo (Pelayaran Indonesia).

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Langsung dengan pihak Pelindo Pak, karena pelabuhan diserahkan ke Pelindo, ” sebut Hary via WA, Selasa (14/3/2023).

Ditanya terkait tanggungjawab, Hary kembali menegaskan, kewenangan itu ada di Pelindo.

Sementara itu, pengelola Pelindo di Desa Telang Baru, Faisol alias Icang ketika dikonfirmasi mengaku tidak bisa memberikan informasi terkait tongkang karam itu kepada wartawan atau ke media. Dia menyarankan untuk menghubungi langsung nomor pihak Pelindo yang ada di website https://pelindo.co.id/ .

“Silakan hubungi nomor yang ada di website mas, kalau kantor pusatnya di Medan,” tutupnya mengakhiri pembicaraan pertelepon. (log)

Related Articles

Back to top button