Cegah Pernikahan Dini, Imbau Remaja Fokus Kejar Cita-Cita
Mereka Perlu Diarahkan Dan Di berikan Gambaran
Oleh karena itu, sambung Ivo, di perlukan langkah preventif untuk membuka wawasan para remaja dan anak-anak untuk menghindari perkawinan usia anak. “Mereka perlu di arahkan dan di berikan gambaran untuk fokus mengejar cita-cita dengan menuntaskan pendidikannya,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dinas P3APPKB Prov. Kalteng Linae Victoria Aden menyampaikan dalam laporannya bahwa kegiatan promosi ini di laksanakan agar di peroleh persepsi yang sama dari para peserta terkait pencegahan perkawinan usia anak, serta memberikan informasi yang lengkap tentang kesehatan reproduksi yang komprehensif, yang di harapkan dapat memperkuat pemahaman remaja akan faktor risiko, agar dapat mencegah perkawinan usia anak.
“Sedangkan tujuan dari kegiatan promosi pencegahan perkawinan usia anak, yakni memberikan informasi kepada peserta tentang pentingnya pencegahan perkawinan usia anak. Optimalisasi kapasitas dan agensi anak melalui pemberian informasi bagi remaja. Serta melatih mereka menjadi konselor teman sebaya dan sebagai pelopor dan pelapor untuk mencegah perkawinan usia anak,” pungkasnya.
Turut hadir Plt. Kepala BKKBN Prov. Kalteng M. Fitriyanto Leksono, perwakilan Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Wilayah Kalteng. Perwakilan Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng, Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait serta undangan lainnya. (pra)