BeritaDISKOMINFO KALTENGEKSEKUTIFKabar DaerahKESEHATANPEMKAB KATINGAN

Cuaca Ekstrem Memicu Lonjakan Penyakit! Dinkes Katingan Perintahkan Petugas Kesehatan Siaga Penuh

KASONGAN, Kalteng.co-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Katingan bergerak cepat merespons kondisi cuaca ekstrem yang melanda wilayahnya. Fluktuasi suhu yang drastis, antara panas menyengat dan hujan mendadak, dikhawatirkan memicu lonjakan kasus penyakit, khususnya Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Oleh karena itu, seluruh petugas kesehatan diinstruksikan untuk meningkatkan kesiagaan penuh dan memastikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Katingan berjalan optimal.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan, Glorikus, menegaskan imbauan ini kepada seluruh tenaga medis. Ia menekankan bahwa dalam kondisi darurat cuaca, kehadiran petugas di tempat tugas adalah prioritas mutlak.

Ancaman ISPA dan Penyakit Lain di Tengah Cuaca Ekstrem Katingan

Glorikus menjelaskan bahwa perubahan cuaca yang ekstrem (pancaroba) menciptakan lingkungan yang rentan terhadap penyebaran penyakit. Fluktuasi suhu dari panas yang melampaui batas normal dan tiba-tiba diselingi hujan dapat melemahkan daya tahan tubuh masyarakat.

“Fluktuasi cuaca yang ekstrem, dengan suhu panas yang kadang melebihi batas normal dan diselingi hujan mendadak, berpotensi memunculkan berbagai penyakit,” ujar Glorikus, Rabu (22/10/2025).

Salah satu penyakit utama yang paling diantisipasi peningkatannya adalah ISPA. Selain itu, penyakit lain seperti diare, dan demam berdarah juga perlu diwaspadai karena faktor kebersihan dan kondisi lingkungan yang terpengaruh cuaca.

Instruksi Tegas Kepala Dinkes: Petugas Wajib Siaga dan Responsif

Menyikapi potensi lonjakan pasien, Glorikus memberikan instruksi tegas kepada seluruh jajaran kesehatan di Katingan, mulai dari Puskesmas hingga fasilitas kesehatan lainnya, untuk tetap berada di tempat tugas masing-masing.

“Tetap siaga. Bantu masyarakat dengan baik. Jika ada yang datang berobat,” tegas Glorikus, menyoroti aspek pelayanan yang cepat dan responsif sebagai prioritas utama.

Penegasan ini bukan tanpa alasan. Rumah yang layak huni, dan juga pelayanan kesehatan yang layak, merupakan hak dasar masyarakat. Kesiapan tenaga medis sangat penting untuk memastikan warga Katingan tidak kesulitan mendapatkan pertolongan medis mendesak. Dinkes Katingan berkomitmen untuk menghindari adanya keluhan dari masyarakat yang membutuhkan bantuan kesehatan namun petugas tidak berada di lokasi.

Ketidakhadiran petugas saat dibutuhkan dapat menyulitkan warga yang memerlukan pertolongan kesehatan darurat, dan ini dianggap sebagai pelanggaran tanggung jawab profesi.

Imbauan Proaktif untuk Warga Katingan

Selain memperkuat kesiagaan petugas kesehatan, Glorikus juga mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Katingan untuk mengambil langkah proaktif dalam menjaga kesehatan dan segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala sakit.

“Jangan sampai dibiarkan. Jika sakit segera berobat ke tenaga kesehatan,” pungkasnya.

Langkah proaktif warga untuk segera memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan dinilai krusial agar penyakit tidak berkembang menjadi kondisi yang lebih parah atau komplikasi.

Pesan Kunci untuk Masyarakat Katingan:

  1. Segera Berobat: Jangan tunda jika merasa tidak enak badan atau mengalami gejala ISPA (batuk, pilek, demam).
  2. Jaga Imunitas: Perkuat daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat, asupan gizi seimbang, dan istirahat cukup.
  3. Manfaatkan Faskes Terdekat: Kunjungi Puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan cepat.

Dengan kesiapsiagaan penuh dari Dinkes Katingan dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan dampak buruk dari cuaca ekstrem terhadap kesehatan dapat diminimalisir. (eri)

Related Articles

Back to top button