BeritaNASIONALPalangka RayaPangkalan BunUtama

Dibangun Era Sugianto, Tahun Depan Beberapa Infrastruktur Rampung

Menunjang Pengembangan
Food Estate

Selain infrastruktur tersebut, jalur tengah juga akan segera di selesaikan. Pembangunan jalan-jalan yang menunjang pengembangan Food Estate sudah di tangani dan di laksanakan oleh Kementerian PUPR melalui dana APBN, seperti jalan simpang Tahai-Belanti Siam dengan dana Rp400 miliar. Di Kabupaten Kapuas, yaitu dari Bundaran Kapuas-Palingkau-Dadahup-A5 juga sudah di kerjakan oleh pihak Balai Jalan.

“Hal ini tentu tidak lepas dari terobosan yang di lakukan Gubernur H Sugianto Sabran dan membuahkan hasil. Selain itu, pemerintah provinsi juga akan mengawal pengembangan Food Estate agar berhasil,” tambah H Shalahuddin.

Ia menyebut, ada beberapa ruas jalan yang di nilai rawan banjir dan sering rusak, seperti ruas jalan Pangkalan Bun-Kolam, jalan nasional Sampit-Asam Baru, jalan Kasongan-Sampit, Bukit Rawi. Langkah antisipasi di lakukan dengan menyiagakan personel dan peralatan.

“Ada juga daerah rawan longsor seperti jalur Kuala Kurun-Simpang Kapen 86 Muara Laung yang masuk lintas tengah, hingga Muara Teweh batas Kaltim,” jelasnya.

Kendati demikian, potensi terjadinya longsor bisa di prediksi dengan melihat keretakan. Apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi, tim di turunkan ke lapangan.

“Kami juga melibatkan pengawas di lapangan. Kepada personel tim yang tidak berhalangan akan di tugaskan untuk tetap melakukan pantauan secara bergantian,” tutur pria yang gemar olahraga menembak tersebut.

Pemerintah Provinsi Kalteng di bawak komando Gubernur H Sugianto Sabran terus berupaya menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.

“Saat ini jalan-jalan tersebut semua mendapat perhatian khusus, tergantung kewenangan masing-masing, seperti jalan nasional, jalan provinsi, dan jalan kabupaten,” tegasnya.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button