BeritaUtama

Dokumen Antigen Janggal, 40 Penumpang Lion Air Gagal Terbang

Tantan juga mengatakan bahwa setelah adanya peristiwa tersebut, pihaknya tetap berkoordinasi dengan KKP terkait pengawasan dan validasi dokumen kesehatan bagi para calon penumpang pesawat di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya.“Kalau pemeriksaan kami masih normal, mungkin di KKP-nya iya, karena untuk kami lebih fokus pada pemeriksaan dokumen keberangkatannya,” pungkas Tantan mengakhiri keterangannya.

Sementara itu, Executive General Manager (EGM) Bandara Tjilik Riwut Siswanto ketika dihubungi Kalteng Pos mengatakan, pihak Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya masih menghimpun detail informasi terkait peristiwa itu.

“Tadi pagi (kemarin) ada calon penumpang Lion Air sekitar 40 orang dengan tujuan Surabaya. Setelah pemeriksaan keamanan pertama, di mana sebelum cek-in, harus melakukan validasi dokumen hasil swab antigen ke counter Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP),” kata Siswanto melalui Assistant Manager of Airport Security Tanta M D saat dikonfirmasi Kalteng Pos, Jumat (9/4).

Dijelaskannya, pemeriksaan pertama berjalan lancar karena hanya berupa pemeriksaan dokumen sesuai tiket yang dimiliki. Pemeriksaan selanjutnya untuk memastikan keabsahan hasil swab antigen yang ditangani oleh petugas KKP.

Pada saat validasi itu, ditemukan hal yang mencurigakan. Dokumen yang diserahkan para penumpang itu dicurigai tidak valid. Kemudian petugas KKP berkoordinasi dengan pihak Angkasa Pura II. Kasus ini pun kemudian dilimpahkan kepada pihak Polsek Pahandut untuk langkah selanjutnya.”Agar dapat memastikan bahwa dokumen itu valid atau tidak, karena kami tidak dapat memutuskan,” katanya.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co
Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button