DPRD Seruyan Desak Percepatan Perbaikan Infrastruktur Drainase untuk Mitigasi Banjir
KUALA PEMBUANG, Kalteng.co– Intensitas hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir kembali menyoroti pentingnya pengelolaan sistem drainase yang baik di Kabupaten Seruyan.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, H. Syamsudin, mendesak pemerintah daerah untuk segera melakukan perbaikan dan perawatan infrastruktur drainase guna mencegah terjadinya banjir dan genangan air.
“Kebersihan dan kapasitas saluran drainase yang memadai adalah kunci untuk mengatasi masalah banjir,” tegas Syamsudin, Jumat (17/5/2024).
Ia menambahkan bahwa masalah banjir tidak hanya merugikan masyarakat secara materiil, tetapi juga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan mengancam kesehatan masyarakat.
Ancaman Banjir yang Makin Mendesak
Permasalahan banjir di Kabupaten Seruyan bukan hanya sekedar masalah musiman, namun telah menjadi ancaman serius yang perlu ditangani secara komprehensif. Selain merusak infrastruktur jalan dan bangunan, banjir juga dapat menyebabkan kerugian ekonomi akibat terganggunya aktivitas pertanian, perindustrian, dan perdagangan.
Selain itu, genangan air akibat banjir seringkali menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti, pembawa penyakit demam berdarah. Hal ini tentunya mengancam kesehatan masyarakat, terutama anak-anak.
Peran Pemerintah Daerah yang Krusial
Pemerintah daerah memiliki peran yang sangat penting dalam mengatasi masalah banjir. Syamsudin meminta pemerintah daerah untuk:
- Meningkatkan anggaran untuk perawatan drainase: Anggaran yang cukup diperlukan untuk melakukan pembersihan rutin, perbaikan, dan perluasan jaringan drainase.
- Membuat regulasi yang jelas: Pemerintah daerah perlu membuat peraturan daerah (perda) yang mengatur pengelolaan sampah dan larangan membuang sampah sembarangan.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat: Melalui sosialisasi dan edukasi, masyarakat perlu dilibatkan secara aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan saluran drainase.
- Kerjasama dengan berbagai pihak: Pemerintah daerah perlu menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, seperti lembaga swadaya masyarakat (LSM), dunia usaha, dan masyarakat, untuk mengatasi masalah banjir secara bersama-sama.
Solusi Jangka Panjang
Untuk mengatasi masalah banjir secara lebih efektif, diperlukan solusi jangka panjang yang komprehensif. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain:
- Pengembangan sistem drainase terpadu: Pemerintah daerah perlu mengembangkan sistem drainase yang terintegrasi dengan sistem pengelolaan air hujan.
- Peningkatan kapasitas tampungan air hujan: Pembangunan waduk atau embung dapat membantu mengurangi volume air yang mengalir ke saluran drainase saat hujan deras.
- Rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS): Rehabilitasi DAS dapat membantu mengurangi risiko banjir dengan cara meningkatkan daya serap tanah terhadap air hujan.
Dengan langkah-langkah yang tepat dan komprehensif, diharapkan masalah banjir di Kabupaten Seruyan dapat diatasi secara efektif dan berkelanjutan. (iya)
