Faridawaty Harapkan Pembangunan Merata di Kalteng pada Tahun 2025
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng), Faridawaty Darland Atjeh, SE., MM., mengungkapkan harapannya, agar tahun 2025 ini menjadi momentum bagi Provinsi Kalimantan Tengah untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor.
Menurut Faridawaty, meskipun pembangunan di Kalimantan Tengah telah menunjukkan perkembangan positif dalam beberapa tahun terakhir, masih ada beberapa kekurangan juga yang perlu segera di atasi. Sehingga di tekankan Faridawaty, perlu adannya kolaborasi yang erat antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
“Kita berharap di tahun 2025 ini, ada terobosan nyata dalam pembangunan daerah. Kolaborasi antara pemerintah dan semua pihak harus di perkuat untuk mengatasi kekurangan yang masih ada, baik itu terkait dengan infrastruktur, fasilitas pendidikan, layanan kesehatan, dan aspek lainnya yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat,” ujar Faridawaty kepada Kalteng.co, Senin (6/1/2025).
Politisi perempuan dari fraksi Partai NasDem ini juga menyoroti perlunya pemerataan pembangunan hingga ke daerah terpencil. Menurutnya, akses yang memadai terhadap infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, serta layanan publik yang berkualitas akan membuka peluang bagi masyarakat setempat untuk berkembang lebih baik.
“Masih banyak daerah di Kalteng yang belum mendapatkan akses infrastruktur memadai. Ini menjadi perhatian kita bersama. Tidak hanya itu, bidang pendidikan dan kesehatan juga perlu di tingkatkan, terutama di pelosok yang masih minim fasilitas,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini, Faridawaty turut mengapresiasi berbagai program pembangunan yang sudah berjalan dan berharap agar realisasi anggaran daerah di tahun mendatang lebih optimal. Ia menekankan, bahwa perencanaan yang matang dan pengawasan yang ketat akan menjadi kunci keberhasilan pembangunan di Kalimantan Tengah.
“Kita harus optimis, dengan perencanaan yang baik, pelaksanaan yang tepat sasaran, serta pengawasan yang ketat, pembangunan di Kalimantan Tengah bisa berjalan lebih cepat dan merata. Tentu saja ini memerlukan dukungan dari semua elemen masyarakat,” pungkasnya. (pra)
EDITOR : TOPAN