Film La Tahzan Tuai Kritik, Judul Islami untuk Kisah Perselingkuhan?
KALTENG.CO-Film La Tahzan: Cinta, Kesetiaan, dan Pengkhianatan dijadwalkan tayang di bioskop Tanah Air pada 28 Mei 2025 mendatang. Namun, sebelum naik ke layar lebar Film dengan tema dan kisah perselingkuhan itu telah panen kritikan.
Film ini dikritik karena menggunakan kata ‘La Tahzan’, dianggap kurang sesuai, mengingat filmnya mengusung tema tentang perselingkuhan.
Kritikan itu dilayangkan oleh Ustaz Hilmi Firdausi. Dalam unggahan di akun media sosial X, Hilmi Firdausi menilai, kata La Tahzan di dalam Alquran dianggap kurang sesuai jika dikaitkan dengan tema perselingkuhan di film garapan rumah produksi MD Pictures tersebut.
“Kata Laa Tahzan ada dalam Al-Qur’an QS. At Taubah ayat 40, sangat tidak pantas dipakai untuk judul film dengan poster berilustrasikan perselingkuhan,” kata Hilmi Firdausi.
Dia berharap MD Pictures dapat melakukan koreksi atas pemilihan judul film supaya tidak menimbulkan kontroversi ke depannya. “Mohon pihak-pihak yang punya otoritas untuk mengingatkan hal ini,” kata Hilmi Firdausi.
Netizen juga menganggap pemilihan judul La Tahzan kurang tepat dikaitkan dengan cerita film tentang perselingkuhan. Bahkan, netizen menuding film ini justru menjadikan agama sebagai ‘barang dagangan’.
“Kenapa perselingkuhan dikaitkan dengan agama judulnya. Memang jualan agama sangat laku. Tolong jangan dibodoh-bodohin lah masyarakat kita, saya nggak tahu x nya Hanung… @jokoanwar tolong sampaikan ke orangnya ya @Manoj PunjabiMD @MDPictures saya aja jijik lihat pakai rok gitu menyentuh kaki laki-laki,” komentar salah satu netizen. “Kenapa jualan agama laku? Sesederhana kesadaran kolektif masyarakat yang menuhankan agama. Bukan menggunakan agama untuk mengenal Tuhan. Akhirnya seperti itu. Semua jualan disambungkan dengan agama biar laku,” imbuhnya.
“Drama rumah tangga paling laku ustaz dijadikan film. Bisa tembus jutaan setiap filmnya. Orang-orang kita sangat suka mengurusi dapur orang lain.”
Film La Tahzan: Cinta, Kesetiaan, dan Pengkhianatan menceritakan tentang rumah tangga yang dihadapkan pada ujian dan cobaan dengan hadirnya orang ketiga.
Konflik filmnya adalah tentang cinta segitiga antara Asih (Ariel Tatum), Alina (Marshanda), dan Reza (Deva Mahenra) akan mengaduk emosi para penonton lewat hubungan yang rumit. (*/tur)
