BeritaDISKOMINFOSANTIK KALTENG

Gubernur Kalteng Siap Berdialog Dengan Semua Elemen Masyarakat

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Aksi mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Merdeka (GERAM) Jilid III, Senin (14/11/2022) di Halaman Kantor Gubernur Kalteng memicu ketidakpuasan GERAM, sehingga mewacanakan konsolidasi akbar jilid IV.

Terkait hal tersebut, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menyampaikan, jika pihaknya telah membuka luas ruang dialog dengan mahasiswa yang tergabung dalam GERAM.

“Tema aksi ini yaitu evaluasi kinerha Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, yang saya pahami adik-adik mahasiswa yag kritis ini membawa data-data sebagai bahan evaluasu kinerja kami. Untuk itu saya siap dan terbuka mendengarkan serta berdialog bersama mereka. Hanya saja untuk berdialog ada baiknya apabila dilakukan diruangan dari pada di jalan,” ungkapnya.

Gubernur juga menyampaikan, jika dia beserta wakil, tentunya tidak akan mampu memuaskan semua pihak dalam membangun, mengingat Kalteng merupakan provinsi terluas diwilayah Indonesia.

“Kami siap menerima masukan ataupun kritik yang bersifat konstruktif dalam kerangka bersama membangun Kalteng, maka yang harus dilakukan yaitu berdialog. Nantinya dalam dialog tersebut kami berkesempatan menjelaskan apa yang telah, sedang dan akan dilakukan, termasuk tantangan dan hambatannya. Masukan-masukan yang disampaikan sangat penting didapat dari kaum intelektual mahasiswa,” ujarnya.

Kemudian lanjutnya, terkait adanya rencana konsolidasi akbar jilid IV, Gubernur menilai jika hak untuk menyampaikan pendapat di negara demokrasi dijamin dan dilindungi undang-undang. Hanya menurut Gubernur alangkah baik dan bijak jika disalurkan melalui mekanisme yang benar dan damai tanpa menimbulkan kekisruhan.

Gubernur memastikan, ruang dialog ia buka selebar-lebarnya sebagai wadah diskusi bagaimana membangun Kalimantan Tengah lebih maju, baik dan bermanfaat.

“Gubernur adalah pelayan masyarakat, tugasnya menyerap aspirasi, mendengar dan melihat langsung setiap denyut kehidupan rakyatnya, serta membuat kebijakan-kebijakan yang berpihak terhadap rakyat, tentunya dengan dukungan semua unsur/lapisan masyarakat termasuk kaum intelektual kampus,” tutup Gubernur. (pra)

Related Articles

Back to top button