PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Dalam rangka menyambut Hari Pengayoman ke-79 tahun 2024, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Palangka Raya turut berpartisipasi dengan melakukan aksi sosial donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palangka Raya, Selasa (6/8/2024).
Kegiatan donor darah ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Pengayoman yang diikuti oleh para pegawai Lapas yang memenuhi syarat sebagai pendonor.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Palangka Raya, Sri Astiana, menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian terhadap sesama dan juga bentuk partisipasi aktif dalam membantu pemenuhan kebutuhan darah di PMI Kota Palangka Raya.
“Kegiatan donor darah ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Pengayoman ke-79 yang diikuti oleh para pegawai yang memenuhi persyaratan sebagai pendonor. Ini tidak hanya menjadi bentuk kepedulian kami terhadap sesama, tetapi juga sebagai partisipasi aktif dalam membantu pemenuhan kebutuhan darah di PMI Kota Palangka Raya,” jelas Sri Astiana.
Kegiatan donor darah ini diharapkan Astiana dapat rutin dilakukan oleh seluruh jajaran Lapas Perempuan Palangka Raya. “Saya berharap kepada jajaran Lapas Perempuan Palangka Raya nantinya dapat rutin mendonorkan darahnya. Dengan demikian, kita dapat terus berkontribusi dalam membantu sesama yang membutuhkan,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari para pegawai Lapas yang ikut serta. Banyak diantara mereka yang merasa bangga dapat berpartisipasi dalam aksi sosial ini, mengingat pentingnya donor darah untuk menyelamatkan nyawa orang lain. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah secara rutin dan menumbuhkan semangat kebersamaan di antara para pegawai.
Sebagai informasi, Hari Pengayoman merupakan hari yang diperingati oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, di mana Lapas Perempuan Kelas IIA Palangka Raya selalu berupaya untuk ikut berkontribusi dalam setiap kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat terjalin kerja sama yang baik antara Lapas Perempuan Kelas IIA Palangka Raya dengan PMI Kota Palangka Raya dalam memenuhi kebutuhan darah yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan transfusi darah secara mendesak.
Dengan semangat Hari Pengayoman, kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata kepedulian dan solidaritas Lapas Perempuan Kelas IIA Palangka Raya terhadap masyarakat di sekitarnya. Semoga ke depannya, semakin banyak pihak yang tergerak untuk ikut serta dalam kegiatan sosial seperti ini. (pra)
EDITOR ; TOPAN
