Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Tjilik Riwut Kota Palangka Raya Chandra MuktiPALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kondisi cuaca di Kota Palangka Raya bisa di katakan tidak menentu akhir-akhir ini. Awalnya cerah panas hari menyengat, tiba-tiba dalam hitungan menit berubah menjadi hujan lebat.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Tjilik Riwut Kota Palangka Raya Catur Winarti melalui prakirawan Chandra Mukti Jaya menjelaskan, dalam kurun waktu seminggu ke depan Kota Palangka Raya berpotensi terjadi hujan lebat.
“Mulai tanggal 10-16 September 2021, masyarakat harap waspada karena Palangka Raya memiliki potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang,” ucap Chandra, kemarin.
Dengan potensi tersebut, pihaknya mengingatkan seluruh masyarakat Kota Cantik tetap waspada adanya potensi genangan air yang akibat curah hujan cukup tinggi.
Selain itu, masyarakat juga harus waspada dengan adanya banjir dan pohon tumbang yang terjadi akibat angin kencang dibarengi petir dan kilat saat hujan turun.
Chandra berharap, masyarakat bisa berhati-hati ketika beraktivitas dil uar rumah dan diminta membawa payung atau jas hujan untuk mengantisipasi apabila cuaca berubah secara cepat menjadi hujan.
“Kemungkinan intensitas hujan yang akan terjadi di Palangka Raya adalah untuk kategori sedang mulai 5,0 sampai 10,0 MM per jam atau 20 – 50 MM per hari, dan kategori lebat intensitasnya 10,0 sampai 20,0 MM perjam atau 50 MM – 100 MM per hari,” pungkasnya. (ahm)
