BeritaDPRD SERUYAN

Jalan Usaha Tani di Desa Pematang Limau Rusak Parah, Ini Respons Legislator Seruyan

KUALA PAMBUANG, Kalteng.co– Jalan Usaha Tani (JUT) di Desa Pematang Limau, Kecamatan Seruyan Hilir mengalami kerusakan yang cukup parah. Kondisi ini berdampak serius pada mobilisasi warga setempat dalam mengangkut hasil pertanian.

Anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto mengatakan, masyarakat di Desa Pematang Limau, sangat berharap agar pemerintah daerah bisa segera memperhatikan usulan terkait perbaikan Jalan Usaha Tani (JUT).

Menurutnya, keberadaan JUT saat ini dinilai masih perlu peningkatan, sebab merupakan sarana transportasi bagi para petani dalam mengakut hasil panenya.

“Memang banyak laporan masyarakat seperti Desa Pematang Limau Kecamatan Seruyan Hilir, yang berharap agar JUT bisa segera diperbaiki,”kata Anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto kepada kalteng.co, Senin (9/1/2023).

Sebab kondisi jalan saat ini dirasa sudah cukup parah kerusakannya, terutama jembatan penghubung yang sudah banyak miring dan berlubang.

“Terkait JUT kami juga mendorong pemerintah daerah melalui dinas terkait, agar bisa lebih diperhatikan, sebab sarana JUT tersebut merupakan kebutuhan vital bagi masarakat yang berusaha di bidang pertanian, sebagai sarana angkutan barang dan transportasi menuju ke sawah dan kebunnya,” kata Bejo Riyanto.

Menurutnya, kondisi jalan yang saat ini cukup perlu perhatian seperti di daerah Masa dan Beriut, yang termasuk ke dalam Desa Pematang Limau. Ruas di daerah ini harus segera dilakukan perbaikan, sebab kondisi jalan yang belubang, dan apabila hujan jalan tersebut sangat sulit dilalui lantaran berlumpur dan becek.

Ditambahkannya, kondisi tersebut sangat merugikan, terutama bagi warga setempat yang rerata berprofesi sebagai petani. Dengan keadaan jalan tersebut, petani sangat kesulitan mengakut hasil panenya, sehingga membutuhkan biaya besar, dan waktu lama, dan diperparah lagi bahwa ruas tersebut hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.

“Apalagi saat ini masyarakat sudah memasuki musim tanam padi serentak, sehingga harus dipersiapkan juga jalannya, jangan sampai nanti saat panen masyarakat kesulitan, untuk mengakut hasil panennya, yang tentunya akan berdampak pada penghasilan petani setempat, oleh karena itu kami berharap agar memperhatikan kondisi JUT,”ujarnya.

Ditambahkannya, apabila ada jalan dan jembatan yang harus diperbaiki, maka hendaknya segera dilakukan perbaikan, sehingga masyarakat bisa terbantu, dan meringakan biayanya petani dalam hal mengakut hasil panen. (iya)

Related Articles

Back to top button