Kalaksa BPBPK Ahmad Toyib Buka Bimtek JITU PASNA dan R3P
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (JITU PASNA) dan Penyusunan Dokumen Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana (R3P) di Hotel Luwansa, Jalan G. Obos, Palangka Raya, Senin (15/7/2024).
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai perangkat daerah provinsi dan BPBD kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah yang menangani pasca bencana.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Noor Awad, dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada peserta mengenai pengkajian kebutuhan pasca bencana dan penyusunan R3P.
“Sudah saatnya kita mengoptimalkan akuntabilitas penyelenggaraan penanggulangan bencana untuk meningkatkan kualitas opini pengawasan dan pemeriksaan keuangan,” ujar Noor Awad.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Pelaksana BPBPK Provinsi Kalimantan Tengah, Ahmad Toyib, mengapresiasi kegiatan Bimtek ini sebagai langkah penting dalam memberikan pemahaman mendalam mengenai pengkajian kebutuhan pasca bencana dan R3P.
“Kami sangat mengapresiasi terlaksananya kegiatan ini karena dapat memberikan pengetahuan baru kepada peserta yang hadir dari seluruh kabupaten/kota di Kalimantan Tengah,” tutur Ahmad Toyib.
Ia menjelaskan, bahwa Provinsi Kalimantan Tengah memiliki risiko bencana seperti kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta banjir, yang menjadi permasalahan tahunan dan harus ditangani dengan serius.
Bencana-bencana ini tidak hanya menyebabkan kerusakan fisik tetapi juga dapat meningkatkan kemiskinan dan melumpuhkan perekonomian masyarakat, yang pada akhirnya berdampak pada roda pemerintahan.
“Untuk mengurangi dampak dan kerugian pasca bencana, upaya rehabilitasi dan rekonstruksi harus segera dilakukan dengan perencanaan yang matang,” tandasnya. (pra)
EDITOR : TOPAN