PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Polri menyatakan tidak ada ruang bagi premanisme maupun aksi kekerasan di wilayah hukum negara ini. Kepolisian berada di garda terdepan menghadapi berbagai aksi yang meresahkan dan mengancam stabilitas dalam negeri.
Khususnya di wilayah Kalteng. Instruksi pemberantasan terhadap setiap aksi premanisme oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo itu ditindaklanjuti Polda Kalteng.
“Guna mencegah dan menindak aksi premanisme di tengah masyarakat, Polda Kalteng telah meluncurkan Crisis Response Team (CRT) di setiap Polres jajaran di Kalteng,” kata Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo.
Jendral bintang dua ini menegaskan, Tim CRT sendiri telah di lengkap senjata api dan unit kendaraan roda dua. Mereka akan berpatroli di setiap wilayah guna menindak dan mencegah aksi premanisme.
Tak hanya itu, Polda Kalteng juga memiliki Tim Raimas Backbone Ditsamapta yang senantiasa melakukan patroli ke sejumlah kawasan rawan kejahatan maupun gangguan kamtibmas lainnya.
“Polda Kalteng siap menjalankan instruksi Kapolri dalam melakukan pemberantasan aksi premanisme di Kalteng. Kita tegaskan tidak ada ruang untuk oknum maupun aksi premanisme,” tegasnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh Polda untuk menindak tegas aksi premanisme. Hal ini menyusul instruksi langsung Presiden Joko Widodo untuk menindak tegas preman yang sering melakukan pemalakan terhadap sopir kontainer di wilayah Jakarta.
Pemberantasan aksi premanisme dilakukan demi menjamin keselamatan dan memberi rasa tenang kepada masyarakat. (oiq)
