Kemenangan 3-0 Atas Liverpool Jadi Bukti! Manchester City Siap Rebut Gelar Liga Inggris 2025/2026
KALTENG.CO-Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengirimkan pesan tegas kepada pesaing utama mereka, Arsenal, dan seluruh Liga Inggris.
Kemenangan dominan 3-0 yang diraih The Citizens atas Liverpool di Stadion Etihad pada akhir pekan ini, diyakini Pep sebagai bukti sahih bahwa timnya siap bersaing memperebutkan gelar juara musim 2025/2026.
Kini, City berhasil memangkas jarak poin dengan pemuncak klasemen, Arsenal, menjadi hanya empat poin. Pesta gol City ke gawang The Reds disumbangkan oleh bintang andalan mereka, Erling Haaland, rekrutan terbaru Nico Gonzalez, dan ditutup oleh penampilan memukau dari winger lincah, Jeremy Doku.
🎯 Momentum Setelah Arsenal Kehilangan Poin
Kemenangan krusial City ini terasa semakin penting karena didapat hanya 24 jam setelah Arsenal kehilangan poin, bermain imbang 2-2 melawan Sunderland. Guardiola mengakui bahwa duel melawan juara bertahan seperti Liverpool adalah momen yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Pep menceritakan bagaimana ia memotivasi pasukannya untuk tidak terlena dengan hasil imbang Arsenal, melainkan fokus pada kekuatan mereka sendiri.
“Saya rasa Liverpool dan kami berkata, ‘Oh wow Arsenal akhirnya kehilangan poin dan kebobolan dua gol.’ Tapi pada akhirnya kami harus melakukannya (merebut kemenangan). Saya bilang kepada para pemain, ‘Jangan lakukan itu karena kemarin Arsenal tidak menang,’” ujar Pep.
Pesan Guardiola jelas: kemenangan harus diraih untuk membuktikan kelayakan mereka sebagai penantang gelar.
“Lakukan itu karena kami yakin pada diri sendiri bahwa kami bisa bermain melawan juara Inggris dan menunjukkan kepada mereka (Arsenal) bahwa kami (City) siap untuk berada di sana (papan atas) bersama mereka musim ini.’ Hari ini kami membuktikannya. Kami berhasil,” sambung pelatih asal Spanyol tersebut.
🇧🇪 Jeremy Doku, Bintang Baru yang Memukau
Salah satu kunci kemenangan Manchester City kali ini adalah performa gemilang dari Jeremy Doku. Winger cepat asal Belgia ini tidak hanya berhasil memenangkan penalti di menit awal (yang sayangnya gagal dieksekusi Haaland), tetapi juga mencetak gol penutup yang spektakuler di babak kedua.
Guardiola secara khusus memberikan pujian tinggi kepada Doku. Ia terkesan melihat bagaimana Doku berhasil mengatasi bek kanan Liverpool, Conor Bradley, yang sebelumnya tampil sangat baik saat menghadapi bintang Real Madrid, Vinicius Junior, di Liga Champions.
“Dia (Doku) menuntut dirinya untuk menjadi lebih baik, dia mendengarkan (instruksi saya), dan dia memiliki kemampuan khusus dalam menggiring bola,” puji Guardiola.
Guardiola bahkan menyebut bahwa Pep Lijnders (asisten pelatih Liverpool) memberitahunya banyak hal luar biasa tentang kualitas Bradley. Namun, Doku mampu membuktikan kelasnya.
“Dan dia (Doku) bisa mengatasinya. Dia agresif, cepat (bergerak) tanpa bola, dan kami berusaha membantunya. Dia bermain sangat luar biasa,” tegasnya soal penampilan memukau pemain yang kini sedang naik daun tersebut.
🎉 Hadiah Sempurna untuk Pertandingan ke-1.000 Pep
Kemenangan meyakinkan atas Liverpool ini menjadi cara yang sempurna bagi Pep Guardiola untuk merayakan momen spesialnya: pertandingan ke-1.000 sebagai manajer di tiga klub raksasa Eropa (Barcelona, Bayern Munchen, dan Manchester City). Pria berusia 54 tahun ini menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Terima kasih kepada para pemain dan staf (City) karena telah memberi saya hadiah (kemenangan) yang luar biasa, melawan lawan terpenting yang kami hadapi selama saya di sini,” kata Guardiola dengan haru.
Ia juga menunjukkan rasa hormat yang mendalam terhadap rival lama mereka.
“Senang rasanya bermain melawan mereka (Liverpool) dan melihat Virgil (van Dijk), (Andrew) Robertson, Mo Salah setelah semua perjuangan yang kami lalui. Ini adalah malam yang istimewa bersama anak-anak saya di sini,” tutup Guardiola.
Kini, dengan mentalitas yang kembali membara dan performa individu yang meningkat, Manchester City membuktikan bahwa mereka kembali menjadi ancaman serius dalam perburuan trofi Liga Inggris, siap menekan Arsenal di puncak klasemen. (*/tur)




