Daripada Gak Cocok, Mendingan Pisah Saja
“Lha yang pasang alat KB saja bisa kebobolan, apalagi ini yang tidak pasang. Hanya main kira-kira saja. Pasti gampang jebolnya,” ketus Awi.
Tak pelak, selisih paham itu membuat pasangan yang tinggal di kampung ini jadi sering cekcok.
Ribut-ribut pun nyaris tiap hari. Otong dan Awi ibarat seperti aksi Tom and Jerry di filem kartun. Selalu bertengkar. Masalah sedikit saja bisa berujung pada cakar-cakaran berkepanjangan.
Apalagi bila berkait masalah urusan ranjang. Pertengkaran pun menjadi-jadi. Tak hanya Otong yang ngotot, Awi pun tak ingin ngalah.
“Perkara kecil saja, akhirnya dibesar-besarkan, “tukas Awi.
Awi sebenarnya sudah berniat menurunkan tensi ngototnya. Dia ingin sedikit mengalah. Harapannya, rumah tangganya bisa lebih harmonis. Sayang, nasi telah jadi bubur. Keretakan di biduk rumah tangganya sudah besar. Ibaratnya menjadi rongga dan siap mengaramkan sang perahu.
Awi pun tak kuat lagi mempertahankan keutuhan rumah tangganya itu. Bagi dia, tiga tahun membina rumah tangga bak di neraka saja. Seperti tak ada rasa cinta di antara mereka.
Dia pun menguatkan tekad mengajukan gugatan cerai ke pengadilan agama. “Daripada gak cocok kayak gini, mendingan pisah saja,”ujar Awi pasarah.(tur)
