BeritaDISKOMINFOSANTIK KALTENGEKSEKUTIFKabar DaerahPEMKAB KATINGAN

Krisis Air Keruh! Kualitas Air PDAM Katingan Dikeluhkan Warga, Wabup Firdaus Turun Tangan

KASONGAN, Kalteng.co-Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Katingan kembali menuai sorotan tajam. Dalam beberapa pekan terakhir, kualitas air bersih yang didistribusikan kepada para pelanggan dinilai sangat tidak layak, memicu gelombang keluhan dari masyarakat.

Kondisi air yang keruh dan jauh dari standar kelayakan air bersih ini telah berdampak langsung pada aktivitas harian warga yang sangat bergantung pada pasokan PDAM.

Isu berulang ini menarik perhatian serius dari jajaran pemerintahan daerah. Keluhan masyarakat ini berpusat pada kondisi air yang keruh, tidak jernih, dan menimbulkan kekhawatiran terkait aspek kesehatan dan kebersihan. Situasi ini, yang telah berlangsung selama beberapa pekan, menuntut tanggapan cepat dan solusi permanen dari pihak penyedia layanan.

📢 Wakil Bupati Katingan Minta PDAM Segera Bertindak

Menyikapi polemik ini, Wakil Bupati Katingan, Firdaus, meminta manajemen PDAM untuk segera mengambil langkah konkret dan serius dalam mengatasi persoalan kualitas air tersebut. Firdaus menekankan bahwa masalah ini adalah prioritas yang harus ditangani demi menjamin hak-hak dasar masyarakat.

Dalam keterangannya kepada awak media pada hari Rabu (12/11/2025), Firdaus menegaskan tanggung jawab vital PDAM sebagai penyedia layanan publik.

“PDAM harus segera bertindak dan mencari solusi permanen. Pelanggan memiliki hak penuh untuk mendapatkan air yang berkualitas, layak pakai, dan higienis,” tegas Firdaus.

Wakil Bupati Katingan itu menekankan bahwa PDAM memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan standar pelayanan terpenuhi. Kekurangan dalam standar kualitas air ini harus segera diatasi dengan tindakan nyata.

🛠️ Desakan Pembenahan Infrastruktur dan Sistem Operasional

Lebih lanjut, Firdaus menambahkan bahwa perbaikan yang diperlukan harus bersifat menyeluruh pada proses pengolahan hingga distribusi air. Tujuannya adalah untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat yang telah terganggu akibat pasokan air yang keruh.

Pemerintah daerah menyatakan akan terus memantau setiap upaya perbaikan yang dilakukan oleh manajemen PDAM Katingan. Desakan ini ditujukan agar tidak hanya mengatasi masalah jangka pendek, tetapi juga menemukan solusi permanen.

“Diharapkan, dengan adanya desakan dan keluhan publik, pihak PDAM Kabupaten Katingan dapat segera melakukan pembenahan infrastruktur dan sistem operasional. Hal ini bertujuan agar pasokan air bersih yang berkualitas prima dapat segera kembali dinikmati oleh seluruh pelanggan di wilayah Kabupaten Katingan,” pungkasnya.

Dengan adanya sorotan tajam dari Wakil Bupati Katingan dan keluhan warga, kini seluruh mata tertuju pada langkah dan inovasi yang akan diambil oleh PDAM Katingan untuk memastikan air bersih yang jernih dan layak konsumsi segera mengalir kembali ke rumah-rumah pelanggan. (eri)

Related Articles

Back to top button