Dalam pidatonya ketika membuka acara tersebut, Sakariyas menyampaikan, bahwa masalah gizi merupakan masalah yang cukup komplek.
Tidak hanya karena kurangnya asupan makanan, namun juga banyak faktor yang mempengaruhi. “Mulai dari lingkungan, pola asuh, dan sebagainya juga mempengaruhi,” terangnya.
Oleh sebab itu untuk mengatasi masalah stunting ini, dia mengajak semua masyarakat Katingan untuk mendukung, dan bersatu dalam upaya rencana aksi daerah pangan, dan gizi. Sehingga kedepan bisa menuju Katingan sehat, berprestasi.
“Saya percaya dengan upaya yang maksimal kita lakukan, pendekatan keluarga, kita mampu mencapai hasil yang lebih baik,” tandasnya. (eri/art)