Berita

Momentum Pemindahan Ibukota, Sudah Saatnya Kalimantan Maju

Beberapa Negara Telah Sukses Dalam Memindahkan Ibu Kota

Mardani menegaskan, pemindahan ibu kota negara bukan suatu yang baru. Negara-negara maju banyak yang melakukan itu sebelumnya. Bahkan Sang Adidaya, Amerika Serikat, sudah sembilan kali pindah ibu kota.

“Beberapa negara telah sukses dalam memindahkan ibu kota. Ini kan bukan barang baru, beberapa presiden kita sebelumnya sudah mewacanakan, karena daya tampung Jakarta yang semakin rendah. Tapi baru Pak Jokowi yang sejauh ini,” jelas mantan Bupati Tanah Bumbu, Kalsel itu.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Mardani lalu mengutip sejarah pindahnya ibu kota negara kelahiran pesepakbola Neymar. Dari Rio de Janeiro ke Brasilia membawa beberapa keuntungan, tapi yang siginifikan adalah pemerataan ekonomi.
“Tidak ada kerugian ekonomi untuk Rio, sementara untuk Brasilia tumbuh begitu signifikan dari yang sebelumnya hanya sebuah wilayah yang tidak punya infrastruktur apa-apa,” jelasnya.

Dia lalu menyinggung manfaat pindahkan pusat perkantoran Pemprov Kalsel dari Banjarmasin ke Banjarbaru. Ekonomi di Banjarmasin tidak berkurang, tapi terjadi pertumbuhan positif untuk beberapa sektor industri di Banjarbaru.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

”Sederhananya, sesak nya beban keprotokoleran di Banjarmasin bisa di tata ulang ke Banjarbaru yang masih memiliki ruang untuk berinovasi. Sama-sama menguntungkan akhirnya, baik untuk Banjarmasin atau Banjarbaru.” Lalu apa yang harus di siapkan pemerintah dan warga di Kalimantan? Khususnya Kalsel yang akan jadi penyangga IKN baru nanti.

“Tidak lain adalah SDM. Khususnya para anak muda kita. Sekarang kita masuk bonus demografi, usia muda jumlahnya lebih banyak,” jelas Bendahara Umum PBNU ini.

Dia meminta para pemangku kebijakan di semua wilayah di Kalimantan, menggenjot kualitas SDM warga. Sektor industri baik itu skala UMKM atau yang lebih besar harus tumbuh terintegrasi satu sama lain.
“Karena IKN baru nanti itu posisinya strategis. Berada di tengah nusantara, efisien dari jalur perdagangan internasional.”

Anak muda kata nya, harus di siapkan dari sekarang. Menguasai teknologi dan industri kreatif. “Kalimantan punya daya tampung yang cukup untuk semua pengembangan itu.”

Para sineas di Kalimantan, dan Kalsel khususnya dia dorong untuk menggenjot produktivitas dan kualitasnya. Juga pengembangan teknologi kreatif lainnya dari anak muda yang menggeluti sains terapan.

”IKN itu akan menumbuhkan peluang ekonomi secara masif. Peluang ini yang harus di ambil para anak muda di Borneo. Kuncinya ada di peningkatan SDM. Pemerintah mesti berpihak ke anak muda,” tegasnya. (tur)

Laman sebelumnya 1 2 3

Related Articles

Back to top button