Mengatasi Stunting Perlu Peranan Keluarga
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kalangan DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) menegaskan bahwa menekan atau mencegah stunting tidak hanya menjadi peran pemerintah saja tapi juga masyarakat melalui lingkungan keluarga masing-masing.
Hal ini disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kalteng yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Dra. Hj. Siti Nafsiah, M.Si, saat dikonfirmasi Kalteng.co via Whatsapp, jumat (20/10), menurutnya, harus ada upaya meningkatkan peran keluarga dalam mengatasi stunting agar prevalensinya tidak terus mengalami peningkatan.
“Memang dari data yang ada prevalensi stunting khususnya di Kalteng mengalami penurunan, tapi itu tidak terlalu signifikan. Artinya stunting masih ada dan perlu upaya maksimal menanganinya,” ucapnya.
Wakil rakyat dari Dapil I meliputi Kabupaten Katingan, Gunung Mas (Gumas) dan Kota Palangka Raya ini juga mengatakan bahwa peran keluarga sangat penting dalam upaya mencegah stunting, sebab terutama para ibu merupakan orang pertama yang memberikan asupan kepada anaknya baik ketika hamil hingga melahirkan.
Oleh karena itu, upaya-upaya mencegah stunting ini agar tidak terjadi khususnya memenuhi asupan gizi serta rutin memeriksa kesehatan anak harus dapat menjadi perhatian seluruh keluarga yang ada di provinsi ini.
“Mari kita bersama tingkatkan peran terutama keluarga dalam mencegah terjadinya stunting. Tentu kita sangat berharap kasus stunting di Kalteng ini terus dapat ditekan dengan uoaya bersama serta sinergitas,” pungkas Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar ini.(ina)




