Berita

Partai Berkarya Kalteng Solid

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pasca diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI bahwa Berkas pendaftaran Partai Berkarya tidak lengkap. Sehingga harus melengkapi serta berproses hukum di Bawaslu serta DKPP, namun seluruh Kader, Anggota dan Anggota DPRD Partai Berkarya Kalimantan Tengah Tetap Solid di bawah bendera partai.

Sehingga semuanya tetap berpegang teguh dan meyakinkan akan tetap setiap bersama-sama membawa untuk terus maju. Hal ini disampaikan  Ketua DPW Partai Berkarya Provinsi Kalimantan Tengah,  Dr. H.M. Thamrin Noor, MM, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, seluruh kader dan kepengurusan di Kalimantan Tengah,  baik DPD, DPC bahkan sampai tingkat DPAC semua nya Solid 100 persen. Dan  tidak ada yg pindah perahu atau mengundurkan diri.

Walaupun ada oknum di DPP yang mencoba membalikkan perahu Berkarya dengan menghasut para kadernya untuk pindah dan gabung ke partai lain.  Padahal masih ada tahapan yg harus di selesaikan terlebih dahulu sebelum penetapan 15 desember 2022.

Karena oknum tersebut menunjukkan kekerdilan dan sikap tidak satria seorang pejuang Partai, dan pantas untuk diberhentikan dari jabatannya.

https://kalteng.co https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Kalau sudah di tetapkan tidak mengikuti Pemilu 2024, kami minta agar seluruh kader-kader berkarya yang potensial dan siap maju. Kami akan bangun komunikasi dengan partai ada di tingkatannya masing-masing,” katanya.

Untuk saat ini yg lebih penting adalah mempersiapkan persyaratan administrasi dan faktual. Seandainya  Partai Berkarya dimasukan kembali dalam daftar Partai yang akan diverifikasi menjadi peserta pemilu 2024.

Dan untuk Kalimantan tengah, Partai Berkarya lengkap 100 persen  data administrasi nya dan siap untuk di lakukan verifikasi baik secara administrasi maupun keanggotaan.

“Kami tentunya akan sangat siap apabila nantinya kembali dilakukan verifikasi kembali. Kami pastikan agar para kader untuk tetap menjaga kekompakan,” pungkasnya.(son)

Related Articles

Back to top button