Mul mengungkapkan, kanker yang diderita Marvel tergolong kanker ganas dan sudah stadium empat. Dia mengaku, sebelumnya Marvel sudah pernah menjalani kemoterapi. Namun sempat berhenti. “Sebenarnya kemoterapi itu tidak boleh berhenti. Kalau berhenti maka akan muncul kembali dan membesar,” ucapnya.
Menurut Mul, saat ini kanker yang diderita Marvel itu tidak bisa dioperasi. “Satu-satunya jalan hanya dikemoterapi. Untuk kemoterapi dilakukan di RS Ulin Banjarmasin. Karena RS Ulin merupakan pusat rujukan seluruh Kalimantan. Pasien dari Pontianak dan Samarinda saja dirujuk ke sana,” ungkap dia.
Mul mengaku, sebelumnya ada yang meminta rujukan, namun pihaknya tidak memberikan karena berbagai pertimbangan. “Karena proses pengobatan ini panjang. Kalau ada bantuan lebih baik kita bantu untuk biaya atau keperluan Marvel selama menjalani kemoterapi,” ucapnya.
Jika lancar, lanjut dia, kemoterap itu satu kir bisa dua tahun. Dengan kemoterapi sebulan dua kali. Nanti, lanjut dia, sampai lima tahun kanker itu bisa mengecil. “Kalau mengecil dan bisa dioperasi akan dioperasi,” jelasnya. (art)
