Pemkab Barito Utara Dorong Transformasi Perilaku Konsumsi Warga Lewat Program “Kepak Batara”
MUARA TEWEH, Kalteng.co – Pemerintah Kabupaten Barito Utara menggerakkan kolaborasi lintas sektor untuk membangun budaya baru dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarga melalui program “Kepak Batara”. Program ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengubah pola konsumsi yang bergantung pada pasar menjadi lebih mandiri dan produktif.
Bupati Barito Utara, Shalahuddin, menilai bahwa ketahanan ekonomi daerah tidak hanya di tentukan oleh kebijakan pemerintah, tetapi juga oleh perubahan perilaku masyarakat dalam menghadapi dinamika harga barang kebutuhan pokok.
“‘Kepak Batara’ hadir untuk mendorong gaya hidup baru yang lebih mandiri dan produktif. Bukan sekadar soal inflasi, tetapi bagaimana keluarga di Barito Utara bisa mengelola pangan secara cerdas dan berkelanjutan,” ujarnya saat peluncuran program tersebut, Rabu (10/12/2025).
Ia menambahkan, bahwa keberhasilan program sangat bergantung pada sinergi antara pemerintah, kelompok tani, PKK, dan masyarakat umum.
“Ini gerakan bersama. Ketika keluarga, komunitas, dan pemerintah terlibat aktif, kita tidak hanya mengurangi beban biaya hidup, tetapi juga membentuk ketahanan sosial ekonomi yang kuat,” jelasnya.
“Kepak Batara” menyediakan pelatihan, pendampingan, hingga penguatan kelompok produksi pangan keluarga. Melalui pemanfaatan lahan pekarangan dan sumber daya lokal, masyarakat di dorong menciptakan kemandirian pangan yang tidak hanya bermanfaat bagi dapur rumah tangga, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru di tingkat komunitas.
Dengan pendekatan kolaboratif tersebut, Pemkab Barito Utara menargetkan terwujudnya gaya hidup masyarakat yang resilien dan adaptif terhadap dinamika ekonomi nasional, tanpa harus sepenuhnya bergantung pada fluktuasi pasar. (oiq)
EDITOR: TOPAN




