Pengembangan Budidaya Anggur di Kalimantan Tengah: Dinas TPHP Siap Dukung ASPAI
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Hj. Sunarti, menerima kunjungan Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia (ASPAI) Kalteng di kantor Dinas TPHP Kalteng, pada Kamis (24/10/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk mendiskusikan potensi pengembangan bibit anggur di daerah tersebut.
Perwakilan ASPAI, Cholil, mengungkapkan harapan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) memberikan dukungan yang signifikan, terutama dalam pembangunan fasilitas dasar seperti Green House untuk mendukung budidaya anggur.
“Di Kalteng, kami saat ini belum memiliki tanaman anggur dalam skala buah. Kami berharap adanya bantuan berupa green house sederhana agar dapat memulai pengembangan ini,” ujar Cholil.
Cholil juga menambahkan bahwa salah satu tantangan dalam pengembangan anggur di Kalteng adalah perbedaan cuaca dibandingkan dengan daerah seperti Bandung, di mana anggur yang dihasilkan cenderung lebih manis. Ia menekankan pentingnya mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten untuk memastikan keberhasilan pengembangan ini.
Menanggapi hal tersebut, Hj. Sunarti menyatakan komitmen Dinas TPHP Provinsi Kalteng untuk mendukung pengembangan sektor hortikultura. “Kami akan berusaha membantu pengembangan ini secara bertahap,” jelasnya.
Hj. Sunarti juga mendorong ASPAI untuk menyusun proposal lengkap beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB), agar pihaknya dapat memiliki gambaran yang jelas untuk menyusun anggaran yang lebih terarah. “Dengan adanya proposal yang lengkap, kami dapat merumuskan anggaran yang lebih akurat dan sesuai dengan kebutuhan pengembangan yang diusulkan,” tandas Hj. Sunarti.
Pertemuan ini menandai langkah awal kerja sama antara ASPAI Kalteng dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam mengembangkan potensi hortikultura anggur. Kerja sama ini diharapkan dapat membuka jalan bagi perkembangan bibit anggur unggul, memperkuat ekonomi lokal, dan memperkaya ragam hasil pertanian di Kalimantan Tengah. (pra)
EDITOR : TOPAN




