BeritaPalangka RayaUtama

Perkelahian Bersajam Seberang SPBU, Jari Nyaris Putus

PALANGKA RAYA, Kalteng.co-Diduga menjadi korban perkelahian di Jalan S Parman Palangka Raya, Aluy melaporkan kejadian yang dialaminya pada Kamis (11/2/2021) sore hari ini ke Mapolsek Pahandut.

Dalam insiden di depan toko seberang SPBU ini, jari tengahnya nyaris putus, sehingga sempat dirawat di rumah sakit dan mendapat beberapa jahitan.

Bagaimana kronologinya? Berdasarkan versi Aluy, sebelum pengeroyokan sore itu, dia sempat menyapa seseorang.

“Halo Mang, apa kabar,” kata Aluy kepada Kalteng.co menirukan kalimat sapaan yang diteriakannya ketika itu.

Rupanya teguran yang dianggap Aluy sebuah pertemanan ini berujung pengeroyokan. Tanpa alasan jelas, sempat terjadi perkelahian dan baku hantam.

Menurut Aluy, saat perkelahian itu tidak hanya satu yang menjadi lawannya, melainkan salah seorang lain.

“Waktu itu anak pemilik toko sempat ikut menyerang saya,” kata Aluy didampingi beberapa anggota LSR-KT.

Tak berselang lama, pria yang awalnya disapa tadi, tiba-tiba mengambil senjata tajam jenis pisau dapur dari dalam toko. Pisau itu diarahkan ke Aluy. Saat berupaya menangkis serangan pisau, jari bagian tengan tangan kirinya tertikam.

Keributan sempat berlangsung beberapa puluh menit ini. Sempat memunculkan kerumunan massa. Mereka berupaya melerai perkelahian yang sempat terekam video melalui ponsel salah seorang warga.

Sementara Kapolse Pahandut AKP Edia Sutata saat dikonfirmasi melalui Kanit Rekrim membenarkan peristiwa di Jalan S Parman tersebut.

1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button