Pokemon Horizons. (Zerochan)KALTENG.CO-Pokémon Horizons, seri terbaru dari waralaba Pokémon, telah mengambil langkah revolusioner yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah anime Pokémon: timeskip atau lompatan waktu.
Setelah 90 episode yang memperkenalkan kita pada petualangan Liko dan Roy, seri ini siap untuk membawa karakter-karakter utamanya ke tahap perkembangan yang lebih dewasa, baik secara fisik maupun emosional.
Keputusan ini bukan hanya sebuah perubahan kecil, tetapi sebuah momen bersejarah yang menandai era baru bagi waralaba yang telah menemani jutaan penggemar selama lebih dari dua dekade.
Sejarah Ash Ketchum dan “Musim Panas Abadi”:
Selama 25 musim, Ash Ketchum, protagonis legendaris Pokémon, tetap menjadi ikon yang tak lekang oleh waktu dengan usianya yang tak pernah berubah dari 10 tahun. Dunia yang ia huni seolah-olah terjebak dalam “musim panas abadi,” sebuah metafora naratif yang dengan sengaja mempertahankan status quo dan membekukan waktu.
Keputusan ini, yang diungkapkan dalam dokumen internal yang bocor yang dikenal sebagai Teraleak, ternyata dipengaruhi oleh visi Kunihiko Yuyama, sutradara lama anime Pokémon.
Yuyama, yang sangat menentang ide untuk menua-kan Ash, melihat karakter tersebut sebagai “petualang abadi” yang tidak ditakdirkan untuk mencapai tujuan akhir, melainkan untuk terus mengejar petualangan tanpa akhir.
Bahkan kemenangan Ash di Liga Alola pun sempat ia tolak, mencerminkan pandangannya bahwa Ash adalah simbol kekal masa kecil, tempat semua impian dan petualangan tetap hidup selamanya.