BeritaHukum Dan Kriminal

Tak Akui Sebagai Ayah Biologis, Ini Alasan Kekasih Ibu Pembunuh Bayi

PALANGKA RAYA, Kalteng.co -Masih ingatkan dengan kasus penemuan bayi malang yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, beberapa pekan lalu?

Penyidik dari jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Palangka Raya hingga kini terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

Saksi terbaru berinisial YK, yang merupakan kekasih ibu pembuang bayi juga sempat diperiksa. YK yang diduga merupakan ayah biologis dari bayi itu, tidak mengakuinya, dengan alasan bahwa sebelum dengannya ibu bayi telah menjalin asmara dengan lelaki lain.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Hingga saat ini, petugas baru menetapkan satu orang tersangka berinisial DK. Perempuan berusia 22 tahun itu merupakan ibu kandung dari balita yang tega dibunuh dengan tangannya sendiri tersebut.

Untuk mengungkap lebih jauh perkara itu, polisi memanggil seorang pria berinisial YK, yang diduga sebagai kekasih dari tersangka. Lelaki itu menjalani serangkaian pemeriksaan di Mapolresta Palangka Raya, Senin (19/9/2022).

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Kasatreskrim Polresta Palangka Raya Kompol Ronny M Nababan mengatakan, pihaknya memeriksa seorang saksi baru yang merupakan kekasih dari tersangka.

Sebelumnya dalam perkara ini, pihaknya telah memeriksa sebanyak enam saksi yang merupakan rekan satu kontrakan tersangka.

“Kekasih dari tersangak (ibu pembuang bayi,red) ini tidak ada kaitannya dengan kasus pembunuhan bayi tersebut,” katanya ketika dikonfirmasi, pada Selasa (20/9/2022) siang.

Lanjutnya, berdasarkan pengakuan saksi ini, ia baru kenal dengan tersangka sejak Maret 2022 yang lalu. Ia juga mengaku tidak mengetahui perihal kejadian tersebut.

“Pelaku tidak terlibat dalam kasus itu, ia justru kaget saat mendapat kabar bahwa bayi tersebut meninggal dunia,” tegasnya.

Sementara itu, perwira dengan satu melati di pundaknya ini menyebutkan, bahwa tersangka saat menjalani pemeriksaan mengakui jika sebelumnya ia juga menjalin asmara dengan pria lain sebelum YK.

“Pelaku mengakui ada kekasih sebelumnya. Hingga saat ini kami masih terus melakukan pendalaman terkait kasus ini,” pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, masyarakat Kota Palangka Raya khususnya warga Jalan Bukit Raya V, Kecamatan Jekan Raya dikejutkan dengan penemuan sesok jasad balita, pada Sabtu (10/9/2022) lalu.

Bayi malang ini ditemukan tidak bernyawa di dekat saluran pembuangan air di belakang rumah yang dihuni oleh tersangka bersama beberapa rekan lainnya.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan kepolisian, bahwa setelah melahir anak darah dagingnya sendiri itu pelaku ini nekat membunuh dikarenakan rasa takut dan malu.

Pelaku membunuh dengan cara membekam mulut bayi tersebut. Setelah dipastikan telah tak bernyawa, jasad balita itu kemudian dibuangnya melalui ventilasi yang terletak di kamar mandi . (oiq)

Related Articles

Back to top button