PALANGKA RAYA,kalteng.co– Taman Nyahu Papan Taliwu begitu enak dipandang jika dilihat dari luar. Ketika masuk. Semakin menikmati setiap mata memandang. Sarana-saran berbau edukasi sangat menonjol. Selain penuh warna hijau dari daun pepohonan yang mendominasi.
Di taman ini, juga tak menghilangkan unsur kearifan lokal. Di lantai-lantai taman dihiasi ornamen talawang (tameng) yang merupakan senjata khas suku Dayak.
“Taman ini sebagai media edukasi, sekaligus sebagai sarana penunjang berolahraga dan ruang terbuka hijau bagi masyarakat. Seperti taman-taman lain yang menjadi tanggung jawab Pemko Palangka Raya,” ujar Kepala Disperkimtan Kota Palangka Raya Imbang Triadmaji melalui Kabid Penataan Estetika Ruang Terbuka Hijau, Muhammad Alfath, beberapa hari lalu.
Sebelum pandemi Covid-19, taman yang ada di Jalan Seth Adji ini menjadi jujukan warga untuk melepas penat, berolahraga, dan memberikan edukasi langsung kepada anak-anak. Salah satu warga, Erni yang saat itu sedang berolahraga bersama anak perempuannya mengatakan, area ini sebelumnya dipenuhi semak belukar. Lalu dibuat taman. Ia selalu berolahraga di taman ini. Namun, untuk saat ini tidak boleh masuk lantaran taman ditutup. Hanya olahraga di sekitar taman.
Taman ini saat ini sangat bagus. Perawatannya juga konsisten. Bahkan semakin hari semakin hijau dan banyak sarana tambahan yang dibangun.
“Saya berharap pandemi Covid-19 segera berakhir. Agar bisa menikmati lagi keindahan dan kenyamanan di taman ini,” ungkapnya.(b/ami/ram)
