PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla, melantik secara langsung pengurus PMI Kalimantan Tengah (Kalteng) masa bakti 2022 -2027, di Ballroom Hotel Swissbell, Jalan Tjilik Riwut Km.5, belum lama ini
Dalam sambutannya, Jusuf Kalla mengingatkan bahwa menjalankan tugas dan kewajban PMI dalam aksi kemanusiaan bukanlah hal yang mudah. Sehingga ia berharap agar kepada seluruh pengurus PMI Kalteng masa bakti 2022-2027 yang baru dilantik untuk menjalankan tugas sebaik-baiknya dalam aksi kemanusian
“Berbicara tentang PMI, tentunya kita menyadari bahwa PMI tidak hanya sekadar aksi kemanusiaan, tetapi tentang keikhlasan, pengabdian kepada masyarakat. Oleh karena itu, saya berharap kedepannya pengurus PMI Kalteng masa bakti 2022-2027 yang baru saja dilantik bisa melaksanakan tugas serta kewajibannya dalam menjalankan aksi kemanusiaan, yang sudah ditetapkan serta tertuang dalam pokok-pokok PMI,” ucapnya.
Disisi lain, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran melalui Wakil Gubernur H. Edy Pratowo berharap kepengurusan Masa Bakti 2022-2027 akan semakin memajukan PMI Kalteng dan mampu meningkatkan kinerja yang sudah baik selama ini.
“Kembangkan inovasi dari sistem yang sudah ada, lakukan penyempurnaan jika diperlukan, dan tetap semangat mengabdi kepada masyarakat atas dasar kemanusiaan. Apalagi PMI merupakan garda terdepan dalam memberikan bantuan dan layanan kemanusiaan bagi masyarakat saat terjadi kecelakaan atau bencana. Meski PPKM telah dicabut, tapi Pandemi Covid-19 belum dinyatakan berakhir, dan potensi kebencanaan lain yang dapat terjadi sewaktu-waktu,” ujarnya
Kendati demikian, sambungnya, guna menghadapi situasi yang tidak menentu diperlukan kesiapsiagaan optimal mulai dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, dan bahkan sampai kecamatan, serta strategi yang proaktif di segala kondisi.
“Secara khusus, saya juga mengimbau seluruh jajaran PMI Provinsi Kalimantan Tengah untuk memelopori aksi kemanusiaan donor darah agar menjadi gaya hidup di tengah-tengah masyarakat. Dimana PMI juga memiliki peran yang vital dan strategis dalam membantu pemerintah menangani bidang sosial, kemanusiaan, penanggulangan bencana alam/non alam, sehingga masyarakat terlayani dengan baik,” tandasnya.
Ditegaskan, PMI sebagai organisasi kemanusiaan harus selalu siap sedia dan berbenah diri untuk terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Inovasi dan gagasan baru harus dilakukan, agar PMI semakin dekat dengan semua kalangan masyarakat.
“Menjadi harapan kita bersama, ide dan terobosan baru dimaksud dapat tercermin dalam program-program kerja PMI Kalteng ke depan, untuk selalu siap siaga menghadapi segala tantangan yang ada, supaya pelaksanaan misi kemanusiaan berjalan optimal dan diperlukan upaya terpadu serta terkoordinasi dengan para pemangku kepentingan atau stakeholders, seperti Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK), Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan Dinas Sosial secara berjenjang,” bebernya
Disaat yang sama, Ketua PMI Kalteng masa bakti 2022-2027 sekaligus menjabat sebagai Serkretaris Daerah (Sekda) Kalteng, H. Nuryakin, mengatakan bahwa PMI Kalteng siap menjalankanntugas pokok kemanusiaan serta mendukung upaya pencegahan terjadinya bencana sosial, akibat adanya isu-isu menyesatkan di tengah-tengah masyarakat.
“Selain menjalankan tugas pokok kemanusiaan, PMI Kalteng siap mengambil bagian untuk meminimalisasi potensi terjadinya konflik sosial yang dapat mengganggu ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, terutama di Bumi Tambun Bungai,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Pengurus PMI Prov. Kalteng terdiri dari Pelindung yakni Gubernur H. Sugianto Sabran, H. Nuryakin sebagai Ketua PMI Kalteng, Wakil Ketua Dra. Hj. Siti Nafsiah, M.Si, Sekretaris Suprayitno, Wakil Sekretaris Rahmad Handoko, Bendahara Hj. Eryana Rahmadaniah, Wakil Bendahara Partiani, delapan ketua bidang, serta tiga anggota bidang.(ina)
