BeritaHukum Dan KriminalMETROPOLISPalangka RayaPOLITIKAUtama

8 Ribu Anggota Gerdayak Kalteng Siap Dukung Amankan Pemilu di Kalteng, Yansen Binti: Jangan Terpancing Arus Isu Politik Identitas

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Menjelang pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 yang akan digelar pada 14 Februari 2024 mendatang, Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN) Gerdayak Indonesia Kalteng, Yansen Binti menyatakan kesiapannya turun membantu mengamankan pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Yansen bersama pengurus inti akan mengerahkan sebanyak 8000 anggota untuk ditempatkan di sejumlah titik membantu tugas TNI, Polri, dan lainnya menjaga kamtibmas.

“Kami akan turunkan sekitar 8 ribu anggota ormas Gerdayak untuk bahu-membahu menjaga keamanan bersama aparat. Karena menjaga kedamaian saat pemilu adalah tanggung jawab kita bersama,” tegas Yansen, Senin (12/02/2024).

Dia mengimbau anggotanya, agar tidak mudah terpancing arus isu politik identitas yang kerap mencuat menjelang pemilu. Ia menegaskan, Gerdayak harus netral dan menjaga solidaritas seluruh elemen masyarakat Tanah Dayak.

“Saya mengimbau agar anggota tidak mudah termakan isu-isu politik yang beredar. Jangan hiraukan hal yang bisa memecah-belah persatuan kita. Tetap jaga solidaritas lintas etnis dan agama demi kerukunan,” pesan Yansen.

https://kalteng.co https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Gerdayak sendiri merupakan organisasi masyarakat terbesar di Kalimantan Tengah. Dengan basis massa cukup besar, Ormas ini sudah beberapa kali terlibat aktif dalam menjaga situasi kondusif daerah saat menjelang pemilihan kepala daerah maupun Pilpres.

Selebihnya, Yansen mengajak seluruh komponen masyarakat Kalteng, tak terkecuali para elite politik, untuk bersama menjaga situasi menjelang dan saat pemungutan suara nanti agar berlangsung damai. Menurutnya, kedamaian jauh lebih berharga dari sekedar menang pemilu.

“Saya ajak seluruh masyarakat, tokoh adat, agama, politik, dan lainnya untuk bersama-sama menjaga kerukunan. Ini demi masa depan anak cucu kita di Tanah Dayak. Hindari segala bentuk gesekan dan konflik horizontal,” tutup Yansen. (pra)

Related Articles

Back to top button